Pemkot Bengkulu Tidak Temukan Guru Tambah Libur Usai Idul Fitri
- ANTARA/Anggi Mayasari
Bengkulu, tvOnenews.com - Pemerintah Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, telah melaksanakan inspeksi mendadak di beberapa sekolah tingkat dasar dan menengah pertama. Hasil dari inspeksi tersebut menunjukkan bahwa tidak ditemukan adanya guru yang tidak hadir tanpa keterangan setelah menjalani libur Idul Fitri.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu. Gunawan, pada hari Rabu di Bengkulu, menyampaikan bahwa pada hari pertama masuk sekolah setelah libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriah, terdapat sejumlah guru yang mengajukan cuti akibat berbagai alasan, seperti kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, pelaksanaan ibadah umrah, dan alasan lainnya.
"Secara umum kegiatan belajar mengajar di hari pertama berjalan lancar, dan kehadiran guru tergolong tinggi. Alhamdulillah, semua sekolah berjalan dengan baik, kemudian guru-gurunya sudah masuk semua," ujar dia.
Dengan tidak adanya guru yang menambah libur atau tidak masuk kerja tanpa keterangan menunjukkan profesional kerja guru yang tinggi untuk memberikan ilmu kepada anak murid usai libur panjang.
Untuk itu, dirinya mengapresiasi seluruh guru di Kota Bengkulu yang langsung memberikan ilmu kepada para siswa.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Bengkulu Mukhtarimin menerangkan bahwa di sekolah tersebut semua ketidakhadiran guru telah disertai alasan yang jelas.
"Kalau guru Alhamdulillah dari 30 guru itu ada empat yang tidak hadir dengan alasan yang jelas semua. Satu itu mengikuti kegiatan manasik haji, dua orang umroh dengan izin resmi, dan satu orang kontrol karena dia memang kontrol berkala," katanya.
Dengan adanya sidak yang dilakukan oleh Kepala Dinas Dikbud Kota Bengkulu menjadi salah satu bentuk perhatian pemerintah kota terhadap aktivitas sekolah di hari pertama.
Untuk kegiatan hari pertama di SMPN 01 Kota Bengkulu difokuskan pada kegiatan pembenahan lingkungan sekolah dan kebersamaan antar warga sekolah.
Sebelumnya, Pemkot Bengkulu akan memberikan sanksi tegas terhadap guru yang tidak masuk kerja tanpa adanya keterangan usai menjalani libur Idul Fitri 1446 Hijriah.
Gunawan menerangkan bahwa pihaknya akan memberikan teguran keras terhadap guru yang tidak hadir tanpa keterangan sah baik itu aparatur sipil negara (ASN), pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Kota Bengkulu.
Load more