News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Dugaan Penganiayaan Siswi SMKN 1 Nisel hingga Tewas, Disdik Sumut Berikan Sanski Administrasi kepada Kepsek

Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Utara (Pemrovsu) masih memberikan sanski administrasi disiplin kepada SZ (40) Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sidoari Ni
Jumat, 19 April 2024 - 10:13 WIB
Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Sumut saat memberikan keterangan, Kamis (18/4/2024).
Sumber :
  • tim tvOne/Ahmidal Yauzar

Medan, tvonenews.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Utara (Pemrovsu) masih memberikan sanski administrasi disiplin kepada SZ (40) Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sidoari Nias Selatan (Nisel), yang diduga menganiaya muridnya YN (17) hingga menyebabkan meninggal dunia.

Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMK Disdik Sumut, Suhendri mengatakan, sanski administratif diberikan sampai menunggu hasil proses penyelidikan dari Polres Nias Selatan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Hukuman disiplin kepegawaian, nanti kita merujuk pada peraturan pemerintah tentang manajemen kepegawaian. Kalau dinonaktifkan nanti kita tindaklanjuti. Saat ini yang bersangkutan sudah dibekukan," kata Suhendri saat diwawancarai, Kamis (18/4/2024).

Suhendri bilang, pasca meninggalnya YN, Dinas Pendidikan Sumatera Utara berkoordinasi ke UPT Disdik Nisel untuk melakukan investigasi mengenai kebenaran adanya tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh kepala sekolah.

"Cabdisdik wilayah 14 sudah melakukan investigasi dan melakukan komunikasi ke pihak keluarga korban. Kami selaku Disdik Sumut merasa empati mendalam atas kasus yang menimpa keluarga korban," terangnya.

Dari hasil temuan di lapangan, Suhendri menjelaskan bahwa adanya dugaan tindakan kekerasan, meski begitu ia masih menunggu hasil proses penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian.

"Kami juga berharap ada proses yang harus di jalani hingga sampai pada kesimpulan akhir dan ini masih proses. Mudah-mudahan semua pihak dapat memaklumi keadaan ini dan kami (Disdik Sumut) juga sedang menunggu hasil investigasi dari Polres Nias Selatan yang masih berproses," lanjut Suhendri.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Sumut telah memanggil SZ, Kepala Sekolah SMKN 1 Sidoari Nisel untuk memberikan penjelasan langsung mengenai kasus dugaan penganiayaan terhadap muridnya, akan tetapi kepala sekolah tersebut tidak dapat hadir.

"Sudah kita panggil yang bersangkutan melalui UPT Cabdisdik Nisel tetapi beliau tidak hadir karena hal tertentu. Beliau hanya mengirimkan surat berisi kronologis kejadian," ucap Suhendri. (ayr/wna)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT