Maros, tvOnenews.com - Video aksi tiga orang polisi menerjang arus deras sungai mengawal pergeseran kotak suara di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), viral di media sosial. Pengawalan tersebut berlangsung kurang lebih sekitar 2 hari hingga tiba ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
“Kalau dari TPS ke kantor Kecamatan prosesnya memakan waktu dari jam 12 siang sampai di sini sekarang (Jumat Sore),” ujar anggota Polsek Tompobulu, Bripka Nassar, Sabtu (17/2/2024).
Nassar melintasi sungai Desa Bonto Manurung, di mana terdapat dua TPS yaitu di Dusun Makmur dan Dusun Bara, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, pada Kamis (15/2). Untuk kotak suara di Dusun Makmur diketahui telah tiba pada hari Kamis (15/2), sedangkan untuk kotak suara di Dusun Bara baru tiba pada Jumat sore tadi.
Nassar menerangkan, mereka awalnya menggunakan sepeda motor untuk menuju ke lokasi. Namun karena kondisi medan yang terjal, menyebabkan kendaraannya yang dikendarainya rusak.
“Itu kami dari kantor TPS itu awalnya gunakan motor, kita berangkat dari TPS jam 12 siang sampai di TPS jam 4. Sampai di sana motor rusak 4, jadi kemungkinan pulang naik motor lagi sudah tidak bisa,” ujarnya.
Nassar menjelaskan, setelah itu dirinya bersama dua orang rekannya dibantu dengan beberapa orang warga langsung memutuskan untuk menyeberangi sungai di Desa Bonto Manurung untuk membawa logistik pemilu.
Sebelum melintasi sungai tersebut, para anggota polisi ini melapisi logistik pemilu berisi surat suara itu dengan plastik.
“Itu kita antisipasi sebelumnya semua kotak suara kita dobel plastiknya semua kita tambah bagaimanapun caranya kalau itu jatuh bisa kita selamatkan,” jelas Nassar.
Nassar mengucapkan, saat melintasi sungai dengan luas sepanjang 30 meter itu, mereka harus memikul lima kotak surat suara dengan kondisi arus sungai yang masih deras dan licin.
“Sungai itu dalamnya bervariasi ada satu meter sampai 70 centimeter. Luas sungai kurang lebih 30 meter. Kendalanya licin dan arusnya deras,” ucap Nassar.
Sementara itu, Kapolres Maros, AKBP Awaludin Amin menyebut dengan tibanya kotak suara yang dibawa dari dua dusun tersebut, kini pergeseran logistik pemilu ke PPK sudah rampung.
“Alhamdulillah Sore ini terakhir dari dua dusun yang ada di Kecamatan Tompobulu yaitu Dusun Bara dan Dusun Cindakko itu Alhamdulillah petugas sudah datang membawa logistik ke PPK Kecamatan Tompobulu,” ujar Awaluddin.
Dengan hal ini, logistik pemilu telah rampung semuanya disetor ke 14 Kecamatan di Kabupaten Maros. “Artinya pada hari ini lengkap di 14 kecamatan logistik di PPS ke PPK sudah bergeser semua sudah rampung,” sebutnya.
Awaludin Amin menyebut dengan tibanya kotak suara yang dibawa dari dua dusun tersebut, kini pergeseran logistik pemilu ke PPK sudah rampung.
“Alhamdulillah Sore ini terakhir dari dua dusun yang ada di Kecamatan Tompobulu yaitu Dusun Bara dan Dusun Cindakko itu Alhamdulillah petugas sudah datang membawa logistik ke PPK Kecamatan Tompobulu,” ungkapnya.
Lanjut Awal, dengan hal ini, logistik pemilu telah rampung semuanya disetor ke 14 Kecamatan di Kabupaten Maros. “Artinya pada hari ini lengkap di 14 kecamatan logistik di PPS ke PPK sudah bergeser semua sudah rampung,” jelasnya.
Awaluddin mengungkapkan, bagi anggota yang telah melakukan pengawalan tersebut akan dibantu untuk memperbaiki kendaraannya yang rusak.
“Kendaraan yang rusak kepada teman-teman yang kendaraan dinas nanti di dinas kalau pribadi akan kita bantu perbaiki,” tambah Awaluddin. (wsn/frd)
Load more