News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sambal Pecel Kemasan Jadi Pilihan Oleh-oleh Mudik Lebaran, Produsen Untung Berlimpah

Musim mudik Lebaran menjadi momen berkah tersendiri bagi para produsen sambal pecel kemasan. Sambal kemasan praktis ini diminati sebagai oleh-oleh Lebaran.
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 28 Maret 2025 - 15:57 WIB
Salah satu pembeli sambal pecel kemasan untuk oleh-oleh saat mudik lebaran.
Sumber :
  • Rohmadi

Jombang, tvOnenews.com – Musim mudik Lebaran menjadi momen berkah tersendiri bagi para produsen sambal pecel kemasan. Sambal dengan kemasan praktis ini banyak diminati sebagai oleh-oleh Lebaran, membuat para produsen kebanjiran pesanan dan meraup untung berlipat.

Salah satu produsen yang merasakan berkah tersebut adalah pasangan suami-istri, Bapak Mokhtar dan Ibu Muani, di Desa Dukuh Klopo, Kecamatan Peterongan, Jombang. Sambal pecel yang mereka produksi mengalami lonjakan permintaan yang signifikan menjelang Lebaran.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Proses pembuatan sambal pecel ini dimulai dari pemilihan bahan utama seperti cabai dan kacang, yang setelah dibersihkan kemudian digoreng. Setelah itu, bahan-bahan tersebut dicampur dengan bumbu lain dan dilanjutkan dengan proses penyelepan.

Muani menyampaikan bahwa permintaan sambal pecel kemasan pada musim mudik ini meningkat dua kali lipat dibanding hari biasa. Produksi harian yang biasanya hanya mencapai 40 kilogram dengan dua kali proses masak, kini meningkat menjadi 70 hingga 80 kilogram dengan tiga kali proses masak setiap harinya.

“Alhamdulillah, pada momentum ramadan ini banyak pesanan. Rata-rata pembeli dibuat untuk oleh-oleh ketika mudik di kampung halaman,” jelasnya, Jumat (28/3).

Harga sambal pecel kemasan bervariasi, mulai dari Rp12.000 hingga Rp 15.000 per kemasan. Penjualan produk ini sudah meluas hingga ke luar daerah seperti Surabaya, Probolinggo dan Yogyakarta.

"Dalam setiap bulan, usaha ini mampu menghasilkan omzet hingga Rp15 juta," ungkap Muani.

Berkat usaha ini, mereka berhasil menopang kebutuhan hidup keluarga dan menikmati berkah di musim mudik ini.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Veniaatun Isma, salah satu pembeli mengaku lebih memilih sambal pecel kemasan karena lebih praktis dan simpel untuk oleh-oleh saat mudik. 

“Beli untuk oleh-oleh di kampung. Lebih praktis dan simpel sih. Sudah langganan juga,” ujarnya. (roi/far)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT