News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pemenggal Ayah Kandung di Jember Mengklaim Hidupnya Dipantau Hacker hingga Paranoid

Polres Jember terus berusaha mengungkap motif di balik pembunuhan anak terhadap ayahnya.
Selasa, 28 Januari 2025 - 17:19 WIB
kasus anak bunuh ayah kandung
Sumber :
  • tim tvone - sinto sofiadin

Jember, tvOnenews.com - Polres Jember terus berusaha mengungkap motif di balik pembunuhan anak terhadap ayahnya. Menurut Kapolres Jember AKBP Bayu Gubunagi, pelaku AK saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dr Soebandi Jember. Luka sayatan di leher AK harus dioperasi karena mengenai saluran pernafasan. 

Sementara itu, polisi belum meminta keterangan AK. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Karena kondisinya tidak memungkinkan, AK belum kami mintai keterangan pelaku. Jadi kami belum mengetahui motif pelaku AK membunuh bapaknya, " jelas Bayu. 

Bayu menjelaskan jika sebelum AK membunuh ayahnya, AK sering nampak depresi dan paranoid. AK sering berucap jika hidupnya dipantau hacker. AK mengaku seluruh gerak geriknya dipantau hacker, seperti mandi, makan dan tidur. 

AK menjalani hari-harinya dengan rasa ketakutan dan paranoid bertemu orang. 

"Saking paranoidnya dia sering mengurung diri di kamar sampai berhari-hari. Meskipun begitu kamarnya tampak bersih dan tertata rapi, " kata Bayu. 

Salah satu yang bisa ungkap motif pelaku bunuh bapaknya adalah handphone pelaku. 

"Karena dia sering menyebut hidupnya dipantau hacker maka handphone pelaku kami amankan. Namun, kami kesulitan membuka handphone tersebut karena dipassword, " jelas Bayu. 

Harapannya handphone tersebut bisa mengungkapkan apa saja kebiasaan pelaku selama ini. 

"Nanti bisa dilihat game apa yang sering dimainkan. Atau apakah pelaku punya pinjol dan apa saja aplikasi yang sudah diunduh," kata Bayu panjang lebar. 

Bayu menambahkan pelaku masih belum bisa dimintai password handphonenya karena pelaku tutup mulut. 

"Pelaku hanya mau berbicara pada seorang kerabatnya saja," jelas Bayu. 

Nantinya, polisi akan membawa pelaku ke psikiater untuk mengetahui kejiwaan pelaku. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Nanti kita bawa ke psikiater, " tandas Bayu. 

Sementara itu, AK (18) warga Jadukan Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Jembe, pada Senin (27/1) dini hari membantai dan memenggal kepala bapak kandungan sendiri. Pelaku kemudian berkeliling memamerkan kepala bapaknya dan kemudian menyayat lehernya sendiri menggunakan golok. Akibat kejadian tersebut, seorang warga terluka karena terkena sabetan golok pelaku. (sss/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT