Ngawi, tvOnenews.com - Sebuah minibus Suzuki Ertiga nopol M 1398 TC menabrak dump truk tronton di jalan tol Ngawi ruas Solo-Mojokerto, KM 577 tepatnya masuk Desa Watualang, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Senin (18/12) sekitar pukul 05.00 WIB.
Akibat kejadian ini, minibus yang berisi 8 orang (7 penumpang) dua diantaranya meninggal dunia, akibat tergencet bodi minibus yang ringsek di bagian depan, sementara 6 sisanya luka-luka.
Dua korban tewas yakni, Denok Winarti (47) dan Sukarjo (71) keduanya warga Desa-Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep Madura, dibawa ke kamar jenasah RSUD Soeroto Ngawi untuk divisum. Sementara enam orang lainnya mengalami luka dan dirawat di rumah sakit Widodo Ngawi.
Alfin Hidayat salah satu penumpang minibus yang duduk di bagian belakang mengaku saat kejadian dirinya tengah terlelap tidur, sehingga dirinya baru terbangun saat terjadi kecelakaan.
“Saya tadi sedang tidur, tahu-tahu sudah kecelakaan, posisi duduk saya kan di bagian belakang sebelah kanan,” ujar Alfin.
Sementara itu, Dariyanto (40) sopir minibus warga Mending, Kabupaten Sumenep Madura mengaku dirinya mengantuk saat dalam perjalanan dari Sumenep ke Yogjakarta.
“Ngantuk mas, nabrak bak truk tadi, rencana satu keluarga mau ke Yogja liburan ke tempat nenek,” kata Dariyanto.
Petugas jasa marga dibantu polisi berupaya mengevakuasi korban tewas dari penumpang minibus yang terjepit kabin yang ringsek. Proses evakuasi membutuhkan waktu yang cukup lama karena kondisi minibus hancur dan penumpang sulit untuk dikeluarkan.
Sementara itu, truk tronton yang dikemudikan Yoyok Hasanudin (33) warga Selopuro, Kabupaten Blitar, yang sempat kabur akhirnya berhasil diamankan petugas yang tengah bersembunyi di rest area KM 575 B Desa Ngale.
Kasus kecelakaan tersebut kini telah ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan ke pos polisi Satlantas Polres Ngawi untuk penyelidikan lebih lanjut. (men/hen)
Load more