News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Geber Motor Berknalpot Brong dan Ugal-Ugalan, Sekelompok Remaja Dipukuli oleh Warga Tasikmalaya

Sekelompok remaja yang mengendarai sepeda motor secara ugal-ugalan diadang warga di Jalan Perintis Kemerdekaan-Padayungan, Kota Tasikmalaya, Senin (19/6/2023) malam.
Selasa, 20 Juni 2023 - 03:18 WIB
Geber Motor Berknalpot Brong dan Ugal-Ugalan, Sekelompok Remaja Dipukuli oleh Warga Tasikmalaya
Sumber :
  • Tim tvOne/Denden Ahdani

Tasikmalaya, tvOnenews.com - Sekelompok remaja yang mengendarai sepeda motor secara ugal-ugalan diadang warga di Jalan Perintis Kemerdekaan-Padayungan, Kota Tasikmalaya, Senin (19/6/2023) malam.

Aksi mereka terekam video amatir warga. Dalam video amatir terlihat, sekelompok remaja itu menggeber sepeda motornya dengan cara zigbzag sambil memakai knalpot brong. Warga dan para pedang di depan Terminal Padayungan yang geram menghadang mereka hingga akhirnya para remaja itu dihadiahi bogem mentah. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tak sedikit sebagian dari para remaja itu kabur melarikan diri dengan cara memutar arah karena panik melihat temannya dipukuli warga. Selain itu, mereka juga terlihat ada yang loncat dari sepeda motor.

Salah seorang warga, Syakis Eka Arungga (21) mengatakan, aksi ugal-ugalan para remaja itu sangat membahayakan pengguna jalan. Terlebih, selain menggeberkan sura knalpot brong, mereka juga mengendarai sepeda motor dengan cara zig zag tak memberikan jalur untuk pengguna jalan lain.

"Mereka tuh meresahkan geber-geber motor. Terus mereka juga ngabisin jalan gigitikan (zig zag) sampai ke pinggir warung. Masyarakat yang dengar suara (knalpot brong) itu langsung pada keluar rumah," kata Salah seorang warga, Syakis Eka Arungga, saat ditemui di lokasi kejadian.

Menurut Syakis, saat kejadian ada sekitar 20 hingga 25 sepeda motor dari kelompok remaja tersebut yang melintas. Warga tak mengetahui apakah kelompok remaja itu termasuk geng motor atau bukan. Namun, aksi mereka sangat meresahkan hingga mengundang amarah warga.

"Tadi kurang lebih ada 20 sampai 25 motor sih yang lewat. Kalau dugaan sih gak tau (geng motor), yang jelas meresahkan aja. Respons masyarakat langsung mengamankan anak-anak yang meresahkan itu, terus ditanya-tanya dari mana mereka," ucapnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Syakis menambahkan, akibat aksinya, para remaja yang ugal-ugalan itu terpaksa harus mendapat hadiah bogem mentah dari warga. Warga secara spontan melakukan pemukulan kepada remaja itu karena sudah meresahkan, apalagi lokasi kejadian merupakan jalur yang kerap dilintasi gerombolan geng motor.

"Kalau pemukulan tadi ada ya enggak bisa bohong ya, videonya juga sudah ada. Mungkin itu karena resah aja, mungkin kalau gak resah gak mungkin mukul juga. Kalau di jalur sini rawan banget. Pas kejadian arus lalu lintas sempat macet. Pas ada yang kena oleh masyarakat, teman-temannya pada lari putar arah," pungkasnya. (dai/ebs)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT