Timnas Indonesia U-22 Dapat Kritikan Media Malaysia Jelang Laga Penentuan Lawan Myanmar
- Instagram/timnasindonesia
Permainan Garuda Muda dianggap gagap menghadapi pressing cepat lawan, sehingga kesulitan membangun serangan. Skor 1-0 bertahan hingga akhir pertandingan, memberi Filipina kemenangan kedua sekaligus membuka peluang besar ke semifinal SEA Games 2025.
Media Malaysia menilai laga melawan Myanmar sebagai ujian mental bagi skuad Garuda Muda. Indonesia datang sebagai juara bertahan, namun kini berada di bawah tekanan setelah performa yang jauh dari ekspektasi.
"Pertandingan Grup C mempertemukan peraih medali emas bertahan, Indonesia, dan Filipina. The Young Azkals mengincar kemenangan kedua setelah mengalahkan Myanmar," tulis media tersebut.
Makan Bola menekankan bahwa Indra Sjafri harus segera memperbaiki sektor penyerangan yang kurang efektif dan meningkatkan koordinasi lini belakang yang mudah ditembus.
Sementara Filipina menatap semifinal dengan percaya diri, Indonesia harus bekerja ekstra untuk bangkit.
Kekalahan dari The Young Azkals menjadi alarm keras bagi Timnas U-23. Dengan sorotan media luar, tekanan suporter, dan tuntutan mempertahankan gelar, hanya kemenangan yang dapat meredakan badai kritik. Jika gagal, perjalanan Indonesia di SEA Games 2025 bisa berakhir lebih cepat dari perkiraan. (asl/ind)
Load more