ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Nova Arianto Bawa 4 Pemain Diaspora ke Piala Dunia U-17 2025, Ada Wonderkid FC Utrecht!

Nova Arianto, resmi memanggil empat pemain diaspora untuk memperkuat Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2025
Minggu, 26 Oktober 2025 - 23:54 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto
Sumber :
  • tvonenews.com - Ilham Giovani

‎Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, resmi memanggil empat pemain diaspora untuk memperkuat Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2025. Kehadiran para pemain keturunan ini diharapkan bisa menambah kedalaman skuad sekaligus memberikan sentuhan baru dalam pola permainan tim di ajang bergengsi tersebut.

‎Turnamen Piala Dunia U-17 2025 yang akan diikuti Timnas Indonesia U-17 bakal dihuni 48 negara peserta. Kompetisi tingkat muda paling prestisius dunia itu dijadwalkan berlangsung di Qatar mulai 3 hingga 27 November 2025.

{{imageId:375898}}

‎Tim besutan Nova Arianto tergabung dalam Grup H bersama dengan Brasil, Honduras, dan Zambia. Seluruh pertandingan fase grup akan dimainkan di kawasan Aspire Zone, Al Rayyan, Qatar.

‎Pada laga pembuka, Garuda Asia bakal berhadapan dengan Zambia pada 4 November. Tiga hari setelahnya, Brasil menjadi lawan berikutnya di pertandingan kedua.

‎Sementara laga pamungkas fase grup akan mempertemukan Indonesia dengan Honduras pada 10 November 2025. Seluruh rangkaian laga penyisihan masih akan berlangsung di Qatar.

‎Nova Arianto telah menggelar seleksi ketat dan menetapkan 21 pemain terbaik untuk tampil di Piala Dunia U-17 2025. Menariknya, dari daftar tersebut terdapat empat nama pemain diaspora yang ikut dibawa.

‎Keempat pemain diaspora yang ikut mengisi skuad adalah Mike Rajasa (FC Utrecht), Matthew Baker (Melbourne City), Eizar Jacob (Sydney FC), dan Lucas Lee (Ballistic United). Berikut ulasan singkat mengenai profil masing-masing pemain tersebut.

‎1. Mike Rajasa Hoppenbrouwers

‎Nama pertama adalah Mike Rajasa Hoppenbrouwers. Pemain keturunan ini diproyeksikan sebagai penjaga gawang utama Timnas Indonesia U-17.

‎Saat ini Mike Rajasa tercatat sebagai kiper muda dari akademi FC Utrecht. Nova Arianto memanggilnya bersama dua kiper lain, yakni Dafa Al Gasemi dan Rendy Razzaqu.

‎Sebelum bergabung dengan FC Utrecht, Mike Rajasa juga sempat menimba ilmu di beberapa akademi besar di Belanda. Ia memulai langkahnya dari akademi Ajax Amsterdam U-9.

‎Kiper kelahiran Amsterdam pada 6 Februari 2009 tersebut memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ibu. Asal-usul keluarganya diketahui berasal dari Mosu, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.

‎Menariknya, FC Utrecht juga pernah menjadi klub yang diperkuat oleh Maarten Paes. Walaupun tidak satu akademi, Paes sempat berseragam Utrecht pada 2018 hingga awal 2022 sebelum membela Timnas senior Indonesia.

‎2. Eizar Jacob Tanjung

‎Eizar Jacob Tanjung kembali dipercaya Nova Arianto untuk memperkuat Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2025. Pemanggilan ini membuktikan performa konsisten yang ditunjukkannya sejak pertama kali bergabung.

‎Eizar merupakan pemain berdarah Australia dengan keturunan Indonesia dari pihak sang ibu yang berasal dari Cianjur, Jawa Barat. Hal itu menjadi sumber kebanggaannya saat tampil membela negeri leluhurnya di panggung internasional.

‎Debut Eizar bersama Timnas U-17 terjadi saat duel melawan Tajikistan di Piala Kemerdekaan 2025. Dalam pertandingan tersebut, ia tampil solid dan berhasil memperlihatkan kualitasnya.

‎Berseragam Sydney FC, Eizar dianggap sebagai talenta muda yang memiliki visi permainan matang. Ia bahkan berhasil mencatatkan satu assist penting dalam kontribusinya di kompetisi tersebut.

‎3. Mathew Baker

‎Mathew Baker menjadi diaspora berikutnya yang diboyong ke turnamen. Ia merupakan sosok yang cukup dikenal publik sepak bola Indonesia.

‎Mathew lebih dulu mendapat kesempatan membela Garuda Asia sejak Piala AFF U-16 2024 di Solo. Penampilan gemilangnya membuat Nova Arianto terus memberinya kepercayaan sebagai starter reguler.

‎Saat ini ia bermain untuk Melbourne City di Australia. Lahir di Melbourne pada 13 Mei 2009, Mathew memiliki darah Batak dari garis keturunan ibunya.

‎Meski baru berusia 15 tahun, Mathew sudah meneken kontrak profesional bersama Melbourne City di A-League. Ia bahkan sudah mencatatkan debut pada Australia Cup 2025 melawan APIA Leichhardt FC pada 30 Juli lalu.

‎4. Lucas Lee

‎Nama terakhir adalah Lucas Lee. Sama seperti Mathew Baker, pemain ini juga sudah mendapat panggilan sejak Piala AFF U-16 2024.

‎Lucas lahir di California, Amerika Serikat, pada 14 Februari 2009 dan kini berusia 16 tahun. Ia memiliki darah Indonesia dari kedua orang tuanya.

‎Sang ibu berasal dari Bandung, Jawa Barat, sementara ayahnya berasal dari Solo, Jawa Tengah.

‎Lucas sempat memperkuat klub MLS Next U16 bersama De Anza Force Soccer Club. Saat ini, ia berkarier dengan Ballistic United SC.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT