Selamat Tinggal China dan Bahrain, Timnas Indonesia Bisa Lolos Duluan ke Piala Dunia 2026 gara-gara...
- Kolase
tvOnenews.com - Jalan Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert menuju Piala Dunia 2026 bisa semakin mulus dengan kondisi yang sedang dihadapi oleh China.
Sebagaimana diketahui, China bersama Bahrain menjadi saingan Timnas Indonesia di Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia,
Bahrain dan China kini berada dalam kondisi yang serupa.
Kedua tim tersebut terdampar di dasar klasemen dengan sama-sama meraih 6 poin.
Jika tak bisa memanfaatkan hasil maksimal di 2 pertandingan terakhir, Bahrain dan China bisa sama-sama gagal ke Piala Dunia 2026.
Sementara Timnas Indonesia masih bisa lanjut setidaknya ke babak keempat kualifikasi Piala Dunia.
Namun posisi Timnas Indonesia saat ini juga masih belum aman dengan 2 pertandingan yang tersisa melawan Jepang dan China.
Hasil kalah ataupun imbang melawan China akan membuat Timnas Indonesia berpotensi tersingkir.
Maka dari itu, Timnas Indonesia perlu menargetkan hasil menang melawan China pada Juni mendatang.
Beruntungnya, ada kabar baik yang bisa menguntungkan posisi Timnas Indonesia dalam menghadapi China nanti.
Media China mengabarkan kondisi gawat yang sedang menimpa timnas mereka.
Kabar buruk yang disampaikan oleh media China tersebut berkaitan dengan kondisi striker andalan mereka, Behram Abduweli.
Behram baru saja menerima denda berat dan dilarang main dalam 4 pertandingan di Liga China akibat pelanggaran keras yang ia lakukan.
"Tim nasional sepak bola Tiongkok kembali mengalami pukulan berat: striker populer Behram didenda berat dan dilarang bermain selama 4 ronde sebelum pertandingan Timnas Indonesia!" tulis media China, Sohu, seperti dilansir tvOnenews.com.Â
"Tim nasional sepak bola Tiongkok mengalami pukulan besar lainnya di bawah kepelatihan Ivan. Behram, penyerang tim nasional populer yang ditemukan dan dilatih oleh Ivan sendiri, dikeluarkan dengan kartu merah karena meninju pemain Yunnan Yukun di putaran ketiga Liga Super China," lanjutnya.
Denda dan hukuman larangan bermain dijatuhkan kepada striker andalan China tersebut.
"Asosiasi Sepak Bola Tiongkok kemudian menjatuhkan hukuman berat kepadanya, termasuk larangan bermain tiga pertandingan tambahan dan denda sebesar 30.000 yuan. Kejadian ini tidak diragukan lagi akan menjadi ujian besar bagi Ivan, dan berikut adalah tiga poin pentingnya," tulis media China, Sohu.
Load more