Tak Cuma Pencuri Jersei Marselino Ferdinan, PSSI Juga Bakal Larang 18 Suporter Ini untuk Saksikan Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Tak hanya untuk pencuri jersei Marselino Ferdinan, PSSI juga bakal melarang 18 suporter untuk saksikan Timnas Indonesia selama beberapa bulan ke depan.

Di tengah euforia usai kemenangan 1-0 atas Bahrain pada Selasa (25/3/2025) lalu, para suporter Timnas Indonesia dibuat resah oleh ulah beberapa pihak.

Sumber :

• tvonenews.com - Taufik Hidayat

Ketika para pemain skuad Garuda berkeliling di sekitaran stadion untuk menyapa para suporter seusai pertandingan, ada momen ketika Marselino Ferdinan berjumpa suporter cilik Kenneth.

Dalam posternya, Kenneth memohon untuk diberikan jersei yang dikenakan oleh Marselino Ferdinan, yang mana dikabulkan oleh sang gelandang serang Oxford United.

Namun, setelah dilempar ke arah tribun, jersei itu jatuh ke tangan yang salah dan langsung dibawa kabur.

Aksi seorang lelaki dewasa membawa kabur jersei pemberian Marselino itu pun viral di media sosial dan membuat kesal netizen.

Sumber :

• Timnas Indonesia

Meski Kenneth sudah dipertemukan langsung dengan Marselino Ferdinan, dan diberikan jersei khusus yang pernah dikenakan dalam pertandingan, lelaki dewasa pencuri jejrsei tersebut terus diburu.

Pada Sabtu (29/3/2025), Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan bahwa pihaknya sudah mengidentifikasi sosok yang mencuri jersei tersebut berkat bantuan AI dan Garuda ID.

Setelah diketahui, sosok tersebut rencananya bakal dilarang menonton pertandingan Timnas Indonesia lagi ke depannya.

“Berkat teknologi AI dan Garuda ID, yang diterapkan oleh PSSI di GBK, kami telah menemukan orang yang mengambil jersey Kenneth,” kata Arya dalam unggahannya di Instagram.

Sumber :

• Tangkap Layar Instagram @folkjog

“Akan diusulkan untuk tidak bisa lagi membeli tiket untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia,” tambahnya.

Namun tak hanya sosok pencuri tersebut, Arya memberi update bahwa hasil pemantauan PSSI menemukan 18 orang yang merokok di area SUGBK.

Hal ini berujung kepada sanksi untuk ke-18 orang tersebut agar tidak bisa menonton laga kandang Timnas Indonesia untuk beberapa bulan ke depan.

“Teknologi AI sudah diterapkan di GBK untuk pertandingan Timnas, sudah mengidentifikasi 18 suporter yang merokok di dalam stadion,” kata Arya dalam unggahannya di Instagram.

Sumber :

• tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

“Akan diusulkan untuk tidak bisa membeli tiket pertandingan Timnas beberapa bulan ke depan,” tambahnya.

Itu artinya, setidaknya, ke-18 orang tersebut dilarang menonton laga skuad Garuda melawan China yang akan digelar di SUGBK pada 5 Juni 2025. (rda)