ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Coach Justin Kritik Keras Rafael Struick, Jauh Sebelum Dicoret dari Timnas Indonesia: Main Gak Bagus, Gak Ada Salahnya Struick Main di U-23 Dulu untuk...

Coach Justin pernah kritik keras Rafael Struick, jauh sebelum dicoret Patrick Kluivert. Jelang laga kontra Australia 20/03/25, Rafael Struick dan Rizkhy Ridho justru dicoret Kluivert
Rabu, 19 Maret 2025 - 15:37 WIB
Coach Justin Kritik Keras Rafael Struick, Jauh Sebelum Dicoret dari Timnas Indonesia Main Gak Bagus, Gak Ada Salahnya Struick Main di U-23 Dulu untuk...
Sumber :
  • YouTube Justinus Lhaksana / PSSI

tvOnenews.com - Menjelang laga krusial melawan Australia pada 20 Maret 2025 di Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, membuat keputusan mengejutkan dengan mencoret Rafael Struick dan Rizky Ridho dari daftar skuad utama. 

Keputusan ini memicu berbagai spekulasi mengingat keduanya merupakan pemain andalan di era kepelatihan Shin Tae-yong. 

Struick, yang selama ini dikenal sebagai striker potensial, dinilai belum mencapai performa terbaiknya di bawah asuhan Kluivert. 

Sementara itu, Rizky Ridho yang merupakan salah satu bek tengah utama Timnas juga dianggap belum mampu menunjukkan konsistensi yang diharapkan Kluivert.  

Pencoretan Struick menarik perhatian karena sebelumnya ia sempat menjadi sorotan akibat penampilan inkonsistennya. 

Kritikan terhadap Struick bukanlah hal baru. Coach Justin, seorang analis sepak bola ternama, pernah secara terbuka mengkritik performa Struick setelah laga melawan Bahrain. 

Melalui kanal YouTube pribadinya, Justinus Lhaksana, Coach Justin menyampaikan bahwa Struick perlu meningkatkan kualitas permainannya jika ingin menjadi andalan di Timnas Indonesia. 

Kritikan ini tampaknya menjadi salah satu pertimbangan Kluivert dalam mengambil keputusan.  

Dalam analisisnya, Coach Justin sempat memberikan pujian atas gol yang dicetak Struick ke gawang Bahrain. 

“Struick itu ya, dia cetak gol luar biasa,” ujar Coach Justin.

Namun, ia menegaskan bahwa kontribusi Struick di lapangan masih belum maksimal. 

"Tapi dia enggak main bagus kalau gua bilang," tambahnya. 

Coach Justin menilai Struick kerap kehilangan bola dan kalah dalam duel fisik dengan pemain lawan. 

"Sering ilang bola, sering kalah body, nah ini dia harus lebih pintar," lanjutnya. 

Patrick Kluivert dan Coach Justin
Patrick Kluivert dan Coach Justin
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

 

Meski demikian, Coach Justin mengakui bahwa Struick memiliki talenta spesial yang bisa dikembangkan. Ia menyebut kontribusi Struick dalam proses gol Ragnar sebagai bukti potensinya. 

"Kita lihat bahwa Struick adalah pemain yang berbakat, dia sudah tunjukkan, bahkan golnya si Ragnar itu berawal dari dia juga," jelas Coach Justin. 

Namun, ia menilai bahwa Struick masih membutuhkan waktu dan pengalaman tambahan sebelum bisa menjadi andalan utama di Timnas.  

"Cuma momen-momen ini terlalu sedikit, itulah kenapa gua bilang enggak ada salahnya Struick main di U23 dulu, menguatkan badan dulu, mencari jam terbang dulu," saran Coach Justin. 

Ia berharap dengan mendapatkan lebih banyak pengalaman di level U23, Struick bisa meningkatkan kepercayaan diri dan konsistensinya di lapangan. 

"Dia harus bisa teruskan, bermain bagus kalau bisa cetak gol lagi sehingga kontribusi dia itu cukup signifikan di Timnas," tambahnya.  

Pencoretan Struick dari daftar pemain kontra Australia bisa jadi adalah langkah Kluivert untuk memberikan kesempatan pada pemain lain sekaligus memberikan waktu bagi Struick untuk memperbaiki performanya. 

Patrick Kluivert sendiri dikenal sebagai pelatih yang tegas dalam menilai performa pemain dan berani mengambil keputusan besar demi memperbaiki kinerja tim. 

Rizky Ridho pun mengalami situasi serupa. Bek tangguh ini sempat menjadi pilar utama di lini pertahanan, namun performanya yang tidak stabil dalam beberapa laga terakhir tampaknya membuat Kluivert mempertimbangkan opsi lain di sektor pertahanan.  

Struick sebenarnya menunjukkan potensi besar di bawah asuhan Shin Tae-yong. Selain gol ke gawang Bahrain, kontribusinya dalam membangun serangan cukup terlihat meski belum sepenuhnya konsisten. 

Dalam laga melawan China, Struick dipercaya sebagai starter dan memberikan kontribusi yang cukup positif. 

Namun, di bawah asuhan Kluivert, standar yang diterapkan tampaknya jauh lebih tinggi. Kluivert ingin melihat pemain yang tidak hanya berbakat, tetapi juga konsisten dan mampu tampil optimal di bawah tekanan.  

Keputusan mencoret Struick dan Ridho ini menunjukkan bahwa Kluivert tidak segan-segan melakukan perubahan demi meningkatkan kualitas permainan Timnas Indonesia. 

Laga melawan Australia akan menjadi ujian berat bagi Timnas Indonesia dalam menjaga peluang mereka untuk lolos ke putaran berikutnya.

Meskipun Struick dan Ridho dicoret, Kluivert diyakini sudah menyiapkan strategi dan komposisi pemain yang mampu bersaing dengan Australia. 

Jika keputusan ini membuahkan hasil positif, maka langkah berani Kluivert akan dianggap sebagai keputusan jitu dalam membentuk Timnas Indonesia yang lebih kompetitif. (udn)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT