Akan tetapi, jauh sebelum dirinya menjadi penjaga gawang Timnas Indonesia, Ernando Ari punya kisah kelam yang hampir mematikan karier sepak bolanya.
Usut punya usut, Ernando Ari pernah dirawat oleh dokter gadungan saat menjalani pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 pada 2020 lalu.
Kiper 22 tahun itu menderita cedera bahu kala membela Timnas Indonesia U-19, namun dokter palsu bernama Elwizan Aminudin mengatakan jika kondisi sang pemain baik-baik saja.
Elwizan Aminudin diketahui hanya mengandalkan google untuk mendiagnosa keluhan cedera dari pemain Timnas Indonesia.
Ia bahkan sampai membuat ijazah palsu terkait gelar profesi dokternya yang ketika itu ia lampirkan untuk menjadi tim medis Timnas Indonesia dan sejumlah klub Liga 1.
Hal inilah yang membuat cedera Ernando Ari tak kunjung sembuh hingga setahun lamanya sebelum tim medis Persebaya Surabaya mengambil tindakan operasi.
Load more