Jay Idzes Dicoret dari Skuad usai Resmi Dipanggil Timnas Indonesia, Pelatih Sassuolo Bikin Pengakuan Jujur
- REUTERS/Alessandro Garofalo
Jakarta, tvOnenews.com - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, dicoret dari skuad usai resmi mendapatkan panggilan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di sisi lain, pelatih Sassuolo pun membuat pengakuan jujur.
Skuad Garuda akan melakoni dua laga penting pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga-laga putaran keempat akan digelar pada bulan Oktober mendatang.
Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak dalam putaran keempat. Dua laga itu akan digelar di Arab Saudi pada tanggal 9 dan 12 Oktober mendatang.
- dok.tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Pada Rabu (24/9/2025), Patrick Kluivert pun telah menentukan 28 pemain yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia. Beberapa nama andalan pun kembali dipanggil.
Dari daftar tersebut, beberapa nama kembali ke skuad setelah melewatkan jeda internasional September lalu. Ole Romeny dan Maarten Paes absen pada laga itu, namun kini sudah kembali.
Keduanya dicoret akibat mengalami cedera. Namun, kini mereka diharapkan sudah pulih untuk menghadapi Irak dan Arab Saudi.
Walau begitu, ada beberapa pemain yang dicoret. Mees Hilgers dan Marselino Ferdinan gagal dipanggil menyusul dengan minimnya menit bermain di klub masing-masing.
Di sisi lain, Jay Idzes tetap mendapatkan panggilan dari Patrick Kluivert. Tentunya, ini sudah diharapkan mengingat statusnya sebagai kapten tim nasional.
- Instagram/@jayidzes
Sayangnya, hanya beberapa jam setelah dipastikan dipanggil Timnas Indonesia, Jay Idzes mengalami nasib buruk. Dia sama sekali tidak dilibatkan oleh Sassuolo.
Neroverdi melawat ke Stadio Giuseppe Sinigaglia pada Rabu (24/9/2025) malam WIB. Mereka bermain menghadapi Como di pentas Coppa Italia.
Dalam laga itu, Jay Idzes sama sekali tidak dimainkan dan bahkan tidak ada di bangku cadangan. Namun demikian, pelatih Fabio Grosso mengaku tidak menyesali apa pun dari keputusannya.
Setelah laga kontra Como, Grosso mengatakan bahwa dia akan tetap menurunkan tim yang sama melawan Como. Sebab, itu tidak akan memengaruhi hasil.
Menurutnya, I Lariani memang lebih baik dari segi apa pun. Sehingga, mereka lebih pantas lolos ke babak berikutnya ketimbang Sassuolo usai menang telak 3-0.
- Serie A
“Saya akan menurunkan tim yang sama lagi. Como lebih baik ketimbang kami dari segala hal; mereka memainkan laga dengan baik dan karena itu pantas untuk lolos,” kata Grosso, dilansir dari situs resmi Sassuolo.
“Kami tahu bahwa mereka akan menyerang kami. Kami seharusnya bermain dengan lebih baik di lini serang, dengan kualitas yang lebih,” sambungnya.
Grosso menyadari bahwa Sassuolo tidak begitu baik dalam membaca permainan. Oleh karena itu, mereka perlu memperbaiki ini.
“Kami tidak bagus dalam membaca beberapa situasi. Kami harus menjadi lebih baik, namun hari ini kami tidak mampu melakukannya. Itulah kesalahan dan pujian kami,” tambahnya.
Grosso mengaku tidak puas dengan penampilan Sassuolo. Dia menyadari bahwa, meskipun tanpa Jay Idzes, mereka bisa bermain lebih baik lagi.
- REUTERS/Ciro De Luca
“Kami harus mempersiapkan diri dengan baik dan cepat. Hari ini, kami tidak tampil dengan bagus dan kami meninggalkan lapangan dengan dua hasil negatif,” tandasnya.
“Saya mengharapkan yang lebih baik. Kami kebobolan dari bola mati dan dua jalan keluar; kami harusnya bisa lebih baik,” sambung Grosso.
Meski begitu, dia tidak mau meratapi hasil ini. Grosso meminta Jay Idzes dan kolega bangkit untuk laga berikutnya di Serie A melawan Udinese.
“Kami harus segera meningkatkan level; kami tidak boleh terlalu santai. Kini, kami perlu fokus kepada laga melawan Udinese,” pungkasnya. (rda)
Load more