ADVERTISEMENT
Advertnative
ADVERTISEMENT
Jakarta, tvOnenews.com - Klub yang dibela Mees Hilgers, FC Twente, akan mendapatkan bonus bernilai ratusan miliar rupiah dari UEFA setelah sang pemain Timnas Indonesia bikin gol bunuh diri.
FC Twente harus menelan pil pahit dalam perjalanan mereka di Liga Europa setelah ditekuk Bodo/Glimt dengan skor 5-2, Jumat (21/2/2025) dini hari WIB.
Mereka bertandang ke Norwegia untuk laga leg kedua playoff LIga Europa dengan modal bagus, setelah menang 2-1 di leg pertama yang diselenggarakan di kandang.
Keadaan seakan memihak kepada Twente setelah pemain Bodo/Glimt, Fredrik Sjovold, melakukan gol bunuh diri pada menit ke-26.
Gol tersebut membuat Twente unggul 3-1 secara agregat, namun Bodo/Glimt menciptakan gol penalti pada menit ke-56 melalui Kasper Hogh.
Jika leg kedua ini berakhir imbang 1-1 maka Hilgers dan Twente masih lolos ke babak berikutnya karena unggul 3-2 secara agregat.
Namun, sang bek Timnas Indonesia menciptakan gol bunuh diri pada menit ke-90 lewat dua menit, yang menyamakan agregat menjadi 3-3.
Bodo/Glimt sempat berbalik unggul pada menit ke-90 lewat empat menit melalui Brice Wembangomo, namun gol Sem Steijn dua menit kemudian membantu Twente menyamakan agregat menjadi 4-4.
Laga dilanjutkan kepada perpanjangan waktu, namun Twente makin kesulitan dan akhirnya kebobolan dua gol lagi melalui Sondre Brunstad Fet dan gol bunuh diri Arno Verschueren.
Hilgers, yang ditarik keluar pada menit ke-111, tampil buruk dalam laga ini, karena tanpa gol bunuh dirinya, Twente bisa lolos ke babak berikutnya.
Meski telah tersingkir, Twente bisa tersenyum karena mendapatkan uang hadiah dari Konfederasi Sepak Bola Eropa (UEFA).
Uang hadiah ini diberikan kepada setiap peserta kompetisi Eropa, yaitu Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Konferensi Eropa.
Karena sudah tersingkir, maka uang hadiah untuk Twente tidak akan bertambah lagi dan menurut Football Meets Data, klub asal belanda itu akan mengantongi total 10,767 juta euro atau setara dengan Rp183,78 miliar.
Untuk ditekankan, uang hadiah ini diberikan kepada klub, bukan pemain. Meski gagal ke babak 16 besar, Twente sudah tampil apik karena mampu bersaing hingga ke playoff.
Sebab, ini merupakan penampilan pertama mereka di Liga Europa sejak musim 2012-2013 silam ketika mereka tersingkir di fase grup.
Twente sempat mengikuti kualifikasi Liga Europa pada musim 2014-2015, namun disingkirkan oleh Qarabag.
Sedangkan pada 2022-2023 silam, mereka hanya bersaing hingga babak kualifikasi di Liga Konferensi Eropa karena disingkirkan Fiorentina. (rda)
Load more