Eks Pemain Manchester United Sindir Mertua Pratama Arhan usai Minta PSSI Berantas Mafia Liga 1: Bagaimana Bisa, Dia Masih Berutang Gaji
- Kolase tvOnenews.com
Jakarta, tvOnenews.com - Mantan pemain Manchester United U-23, Charlie Scott melontarkan sindiran menohok terhadap mertua pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan, Andre Rosiade.
Sebelumnya, Andre Rosiade meminta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir agar mengawasi wasit Liga 1 sepanjang pertandingan hingga akhir kompetisi.
Penasihat Semen Padang FC itu menduga ada mafia yang ingin menyelamatkan tim pulau Jawa dari ancaman degradasi Liga 1 2024-2025.
Sehingga, Andre Rosiade meminta kepada PSSI agar segera memberantas mafia-mafia yang ada di Liga 1 karena tak mau timnya dirugikan.
- Tangkapan Layar Instagram Andre Rosiade
"Pak @erickthohir tolong Wasit Liga 1 di awasi di akhir Kompetisi," tulis Andre Rosiade di unggahan Instagram storiesnya pribadinya beberapa hari lalu.
"Jangan sampai karena diduga ingin menyelamatkan Tim dari Jawa kami yang dari Sumatera dirugikan dan dikorbankan. Berantas Mafia Sepakbola," imbuhnya.
Pernyataan penasihat Semen Padang tersebut dipicu oleh beberapa keputusan wasit Liga 1 yang menurutnya dianggap kontroversial.
Tepatnya dalam laga Semen Padang vs PSIS Semarang pada pekan ke-29 Liga 1 2024-2025 di Stadion Haji Agus Salim, pada Kamis (17/4/2025).
Adapun, dua tim pulau Jawa yang mendekam di zona degradasi, yakni PSIS Semarang di posisi 16 dengan 25 poin dan PSS Sleman di dasar klasemen (22 poin).
Sementara itu, Semen Padang sendiri selaku klub dari Sumatera juga masih berada di zona merah tepatnya peringkat ke-17 dengan 25 poin.
Rupanya, pernyataan Andre Rosiade di atas mendapatkan sorotan dari mantan pemain Manchester United U-23 dan Semen Padang, Charlie Scott.
Pemain berusia 27 tahun itu menyindir Andre Rosiade soal gaji pemain dan mantan pemain Semen Padang yang belum dibayarkan termasuk dirinya.
Charlie Scott mengklaim bahwa Semen Padang sudah melewati batas waktu perjanjian kompensasi soal utang gaji Kabau Sirah kepadanya pada 31 Januari 2025.
Dia kemudian mengingatkan kepada Andre Rosiade agar tidak melewatkan batas waktu kedia yang telah dia berikan yakni pada 2 Juni 2025.
- Kolase tvOnenews.com
Load more