Sebelum Mailson Lima, Ada Sosok Leontin Chitescu yang Jadi Perjudian Gagal Persib Bandung
- Instagram/Leontin Chitescu
Jakarta, tvOnenews.com - Memasuki era industri, Persib Bandung begitu royal dalam mendaratkan pemain baru bahkan dengan kategori bintang.
Setiap sesi jendela transfer dimanfaatkan manajemen klub untuk berburu amunisi anyar.
Ada yang sukses memenuhi ekspektasi, tetapi banyak juga pemain yang gagal memberikan kontribusi terbaik.
- tvOnenews.com/Dwi R Belva
Dari deretan bintang yang didaratkan Persib, terdapat sejumlah nama yang meredup di Bandung.
Sudah bukan hal yang aneh jika Persib melakukan evaluasi di tengah musim terjadi dengan ketatnya persaingan Liga Indonesia.
Terbaru, Mailson Lima dicoret karena tak bisa memenuhi ekspektasi tinggi Bobotoh.
Lahir di Belanda, membela Timnas Tanjung Verde, dan jadi pemain terbaik di Liga Armenia menjadi cv yang menarik bagi Mailson Lima untuk dilirik Persib Bandung.
Sayangnya, dia hanya bisa masuk dalam perjudian gagal perekrutan pemain asing Persib.
Digadang-gadang menjadi pelapis bagi David Da Silva, Mailson Lima tidak bisa mencetak gol dan hanya memberikan satu assist.
Namun jauh sebelum Mailson Lima, perjudian gagal pernah terjadi di era kepelatihan Arcan Iurie pada 2007 silam.
Dari daftar rekrutan flop milik Persib, kisah kedatangan Leontin Chitescu yang jadi moment tidak terlupakan di sejarah klub.
Gelandang asal Rumania tersebut menjadi kartu mati hingga akhirnya harapan menjadi juara di musim 2007 sirna.
Chitescu lahir di Timisoara, Rumania, 3 Mei 1980. Dia juga bermain di beberapa klub Rumania seperti CFR Cluj di sekitar tahun 2005.
Terbilang moncer di kompetisi Eropa, Chitescu memilih mencoba petualangan di Asia.
PSM Makassar jadi pelabuhan pertamanya di Indonesia pada Liga Indonesia 2007.
Sentuhan pemain kidal ini langsung moncer bersama PSM. Dia jadi tandem mengerikan bersama Aldo Barreto di barisan depan.
Di turnamen Piala Jusuf 2007 yang dimainkan di Stadion Andi Mattalatta, Chitescu tampil tajam.
Di fase grup, pemain stylish itu mencetak trigol ketika menjamu Persib di grup A.
Dirinya menjadi aktor tersingkirnya Persib dan membawa Juku Eja melaju ke partai puncak. Sayang di final, PSM kalah dari Persita.
Load more