ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Ingat Aji Santoso? Legenda Sepak Bola dan Timnas Indonesia itu Ternyata Pernah Bawa Persebaya Surabaya dan PSM Makassar Jadi...

Begini kabar Aji Santoso, legenda sepak bola sekaligus mantan pemain Timnas Indonesia tahun 90an. Pasca pensiun sebagai pemain justru ia memilih menjadi seorang
Jumat, 7 Maret 2025 - 22:07 WIB
Masih Ingat Aji Santoso Legenda Sepak Bola dan Timnas Indonesia itu Ternyata Pernah Bawa Persebaya Surabaya dan PSM Makassar Jadi...
Sumber :
  • Persebaya Surabaya

tvOnenews.com - Masih ingat Aji Santoso? Sosok legendaris dalam dunia sepak bola Indonesia, dikenal sebagai pemain bertalenta yang sukses membawa Persebaya Surabaya dan PSM Makassar meraih gelar juara Liga Indonesia. 

Selain kontribusinya di level klub, Aji juga memberikan dampak signifikan bagi tim nasional Indonesia. 

Setelah pensiun sebagai pemain, ia melanjutkan kariernya sebagai pelatih dan terus berperan aktif dalam perkembangan sepak bola nasional.

Karier Awal dan Kesuksesan di Persebaya Surabaya dan PSM Makassar

Lahir pada 6 April 1970 di Malang, Jawa Timur, Aji Santoso memulai karier profesionalnya bersama Arema Malang pada tahun 1987. 

Selama delapan tahun, ia menjadi andalan di posisi bek kiri. Pada tahun 1995, Aji membuat keputusan mengejutkan dengan bergabung ke Persebaya Surabaya, rival Arema, dengan biaya transfer Rp 50 juta, angka yang signifikan pada masa itu. 

Langkah ini tidak hanya menguntungkan Persebaya tetapi juga membantu Arema mengatasi masalah keuangan.

Di Persebaya, Aji segera menunjukkan kualitasnya sebagai wingback kiri yang tangguh. Kemampuannya dalam melakukan overlap, kecepatan, dan akurasi umpan silang membuatnya menjadi ancaman bagi lawan. 

Di bawah asuhan pelatih Rusdy Bahalwan, Persebaya meraih gelar Liga Indonesia musim 1996/1997. 

Pada musim tersebut, tim berjuluk Green Force ini tidak terkalahkan di kandang dan menjadi tim paling produktif dengan mencetak 82 gol. 

Sebagai kapten, Aji memimpin timnya dalam final melawan Bandung Raya, mencetak gol penalti yang membuka kemenangan 3-1 untuk Persebaya.

Pada tahun 1999, Aji Santoso pindah ke PSM Makassar, bergabung dengan pemain-pemain top seperti Hendro Kartiko, Bima Sakti, dan Kurniawan Dwi Yulianto. 

PSM saat itu dikenal sebagai "The Dream Team" dan berambisi meraih gelar Liga Indonesia. Selama musim 1999/2000, PSM tampil dominan di wilayah timur, hanya menelan dua kekalahan sepanjang babak reguler, mencetak 41 gol, dan mengumpulkan 56 poin dari 26 pertandingan. 

Meskipun Aji tidak bermain sebagai starter di final, perannya tetap signifikan dalam membawa PSM meraih kemenangan 3-2 atas PKT Bontang dan mengamankan gelar juara.

Peran Aji Santoso di Tim Nasional Indonesia

Selain berprestasi di level klub, Aji Santoso juga menjadi pilar penting bagi tim nasional Indonesia. Ia mencatat 43 penampilan dan mencetak 6 gol untuk timnas antara tahun 1990 hingga 2000. 

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT