News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terbantai di Laga Perdana Piala Asia U-17 2025, Pelatih Thailand Salahkan Hal Ini sebagai Biang Kerok Kekalahan dari Uzbekistan

Pelatih Timnas Thailand U-17, Jadet Melaarp menilai kartu merah di awal babak kedua jadi biang kerok kekalahan timnya dari Uzbekistan.
Jumat, 4 April 2025 - 11:41 WIB
Thailand U-17 di Piala Asia U-17 2025
Sumber :
  • Changsuek

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Thailand U-17, Jadet Melaarp menilai kartu merah di awal babak kedua jadi biang kerok kekalahan timnya dari Uzbekistan.

Thailand harus merana di partai perdana dengan tumbang dari Uzbekistan di babak penyisihan Grup A Piala Asia U-17 2025.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tak tanggung-tanggung, peraih runner-up Piala AFF U-16 2024 itu harus tumbang dengan skor telak 4-1.

Thailand U-17 di Piala Asia U-17 2025
Thailand U-17 di Piala Asia U-17 2025
Sumber :
  • Changsuek

 

Uzbekistan berhasil mencetak dua gol cepat terlebih dahulu melalui Sadriddin Khasanov (2') dan Nurbek Sarsenbaev (13').

Thailand pun sempat membalas melalui pemain binaan Manchester United, Silva Mexes di pengujung babak pertama, tepatnya pada menit ke-40.

Namun sayang, selisih gol harus kembali menjauh usai Uzbekistan memperlebar jarak melalui Asilbek Aliev (80'), dan Abubakir Shukurullaev (85').

Selepas pertandingan, Jadet Melaarp menyebut jika dua gol cepat di babak pertama membuat anak asuhnya terpuruk.

Jadet Melaarp menjelaskan bahwa para pemain Thailand sulit bangkit dan mengimbangi permainan dari Uzbekistan akibat dua gol cepat tersebut.

Pelatih Timnas Thailand U-17, Jadet Melaarp
Pelatih Timnas Thailand U-17, Jadet Melaarp
Sumber :
  • Changsuek

 

"Sangat disayangkan dalam 15 menit pertama kami coba menekan mereka, tapi mereka bisa mencetak gol," ujar Melaarp dikutip dari akun resmi Changsuek, Jumat (4/4/2025).

"Bagi kami, kebobolan dua gol terlalu cepat membuat kami sulit bermain. Mereka adalah tim bagus dengan standar tinggi, kebobolan terlalu cepat membuat kami sulit bangkit," tambahnya.

Tak hanya itu, pasukan Gajah Perang ternyata juga harus bermain dengan 10 pemain usai Phurinat Poolkamlang diusir keluar lapangan akibat kartu merah di menit ke-56.

Akibat adanya kartu merah tersebut membuat pelatih Thailand itu memutuskan untuk menyimpan para pemain kunci untuk pertandingan selanjutnya.

Keputusan itulah yang justru menjadi bumerang bagi Thailand hingga harus dihukum dua gol tambahan di pengujung laga.

"Ketika kami bermain dengan 10 pemain, kami harus menyimpan pemain kunci," jelas Jadet Melaarp.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Soal kartu merah, dia tidak berniat (melakukan pelanggaran), tetapi dia lebih lambat dari pemain lawan. Saya tidak menyalahkannya," tutupnya.

(igp/yus)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT