Didukung Media Belanda, Pemain Timnas Indonesia Ini Disebut Cocok Main di Ajax: Lebih Menguntungkan!

tvOnenews.com - Nama Dean James, pemain Timnas Indonesia yang saat ini membela klub Eredivisie Go Ahead Eagles, belakangan mencuat sebagai salah satu pemain yang dinilai layak untuk bergabung dengan Ajax Amsterdam.

Dukungan ini tak main-main, datang langsung dari media sepak bola ternama di Belanda, FootballTransfers yang menyebut Dean sebagai opsi paling masuk akal dari segi teknis dan finansial bagi Ajax.

Musim ini, Dean James tampil cukup impresif di Eredivisie.

Bek kiri berusia 25 tahun itu tampil dalam 25 pertandingan bersama Go Ahead Eagles dengan torehan dua gol dan dua assist.

Catatan ini cukup solid untuk ukuran seorang bek, apalagi mengingat konsistensinya sebagai starter di sepanjang musim 2024/2025.

Kontrak Dean James bersama Go Ahead Eagles sejatinya masih akan berlangsung hingga 2028.

Namun, situasi transfer yang berkembang membuat namanya kini dikaitkan dengan berbagai klub Eropa.

Sebelumnya, Dean disebut akan segera merapat ke AEK Athens, klub besar asal Yunani.

Namun belakangan, rumor tentang ketertarikan Ajax Amsterdam mulai mencuat.

Media Belanda FootballTransfers menyebut bahwa Ajax awalnya tengah membidik bek kiri muda asal Argentina, Roman Vega, yang saat ini bermain di Argentinos Juniors.

Namun, dengan tingginya persaingan dan banderol transfer yang cukup mahal, Dean James dinilai sebagai alternatif terbaik bagi Ajax.

“Ajax dengan tegas melihat lebih jauh dan akhirnya mendapatkan Roman Vega dari Argentinos Juniors. Namun, persaingan sangat besar untuk bek kiri Argentina dan menurut data SciSports, Dean James dari Go Ahead Eagles terlihat sebagai alternatif yang cocok,” tulis FootballTransfers.

Dean disebut punya gaya bermain yang mampu langsung nyetel dengan skema taktik Ajax.

Klub yang bermarkas di Johan Cruijff Arena itu dikenal dengan filosofi permainan menyerang dan penguasaan bola tinggi.

Dean dianggap memiliki kemampuan teknis serta pemahaman taktik yang sejalan dengan karakter permainan Ajax.

“Dia terlihat sangat cocok dengan gaya permainan dan formasi yang disukai orang-orang di Johan Cruijff Arena,” tambah media tersebut.

Meski demikian, kemungkinan Dean menjadi starter penuh masih cukup kecil.

Posisi bek kiri di Ajax masih dihuni oleh pemain-pemain seperti Owen Wijndal, yang memiliki nilai pasar dan pengalaman lebih tinggi.

Namun, Dean tetap dinilai sebagai investasi masa depan yang menjanjikan.

“Berdasarkan waktu bermain, James tampaknya harus puas dengan peran cadangan, bahkan setelah kepergian Hato. Hal ini dikarenakan John Heitinga juga ingin memberikan kesempatan kepada Owen Wijndal,” lanjut laporan tersebut.

Dari segi nilai transfer, Dean James jelas jauh lebih menguntungkan dibandingkan Roman Vega.

Klub Dean saat ini, Go Ahead Eagles, hanya mematok Estimated Transfer Value (ETV) sebesar 1,1 juta euro.

Bandingkan dengan harga yang diperkirakan harus dibayar Ajax untuk mendapatkan Vega, yaitu sekitar 7 juta euro.

“Menarik James tampaknya lebih menguntungkan daripada kedatangan Vega. Argentinos Juniors dapat menerima hampir tujuh juta euro untuk bek kiri muda tersebut, yang hampir tujuh kali lipat dari Estimated Transfer Value (ETV) James,” tulis FootballTransfers.

Meskipun kontraknya masih panjang, Dean James tetap menjadi opsi yang sangat menarik bagi Ajax baik dari sisi keuangan maupun kebutuhan tim.

Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari manajemen Ajax maupun agen Dean mengenai rumor ini.

Namun yang jelas, dukungan dari media Belanda menandakan bahwa potensi Dean untuk berseragam Ajax semakin terbuka. (adk)