News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Wawancara Ikonik Iwan Setiawan Saat Latih Borneo FC dan Timnya Keok dari Sriwijaya FC: Wasit Kita kan Bodoh-bodoh!

Mantan pelatih Pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan dikenal sebagai pelatih sepak bola yang kontroversial di Indonesia karena sering melontarkan komentar pedas.
Rabu, 15 November 2023 - 14:01 WIB
Kolase Iwan Setiawan
Sumber :
  • Tangkapan Layar

tvOnenews.com - Mantan pelatih Pelatih Borneo FC,Iwan Setiawan dikenal sebagai sosok pelatih sepak bola yang cukup kontroversial di Indonesia karena sering melontarkan kritik dan juga komentar-komentar pedas.

Iwan Setiawan sempat beberapa kali menyampaikan pernyataan serta kritik pedas saat melatih sebuah tim.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Bahkan beberapa kali aksi psywar yang dilakukan oleh Iwan Setiawan sebelum laga berhasil memantik emosi dari para pendukung tim lawan.

Selain itu, karena sering memberikan kritik dan juga komentar miring selama melatih klub-klub di Indonesia, Iwan Setiawan kerap dijuluki sebagai 'Si Mulut Besar'.

Kolase Iwan Setiawan Sumber : Tangkapan Layar

Aksi yang dilakukan oleh Iwan Setiawan mungkin sebuah hal yang biasa terjadi di dunia sepak bola internasional, namun di Indonesia aksi psywar di luar lapangan masih jarang sekali terjadi.

Maka dari itu apa yang dilakukan oleh Iwan Setiawan kerap menjadi kontroversi dan justru mengundang banyak hujatan kepada dirinya.

Bukan hanya kepada lawan maupun pendukung klub lawan, Iwan Setiawan beberapa kali menyampaikan kritik kepada pengadil lapangan atau wasit yang memimpin pertandingan.

Terkait hal tersebut, salah satu yang sempat menjadi perbincangan adalah saat Iwan Setiawan melayangkan komentar pedas pada pengadil lapangan yang memimpin laga antara Sriwijaya FC dengan Pusamania Borneo FC.

Bertemu di babak penyisihan grup Piala Bhayangkara tahun 2016 silam, anak asuh Iwan Setiawan, harus takluk dari Sriwijaya FC dengan skor 3-1.

Kolase Iwan Setiawan Sumber : Tangkapan Layar

Laga sengit tersebut sempat terhenti karena kendala cuaca dan juga ada beberapa insiden yang terjadi.

Bahkan ada insiden panas yang melibatkan Iwan Setiawan dengan pengadil lapangan saat itu, dimana Iwan yang kecewa dengan beberapa keputusan wasit dinilai melakukan provokasi kepada wasit.

Alhasil, Iwan Setiawan pun diusir dari pinggir lapangan dan diminta untuk menyaksikan laga dari tribun penonton.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun peristiwa tersebut sempat memanas, saat Iwan Setiawan menolak naik ke tribun karena dianggap memprovokasi.

Sempat terjadi perdebatan panjang antara Iwan Setiawan dan juga wasit dan membuat laga harus berhenti sebentar. Sampai akhirnya Iwan pun memilih untuk menyaksikan laga tersebut dari tribun penonton.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT