News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ridwan Kamil Minta Pelaku Bullying di Tasikmalaya Diberi Sanksi, Bisa Dikeluarkan dari Sekolah Hingga Tidak Naik Kelas

Aksi bullying membuat korban mengalami depresi hingga meninggal, Gubernur Jawabarat, Ridwan Kamil mengatakan jika harus ada sanksi kepada pelaku pembullyan.
Kamis, 28 Juli 2022 - 21:58 WIB
Gunernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Sumber :
  • Youtube/WESTJAVAGOV

Bandung, Jawa Barat - Ridwan Kamil meminta kepada aparat kepolisian untuk menjatuhkan sanksi terhadap tiga orang tersangka kasus bullying yang tersjadi kepada seorang anak di Kabupaten Tasikmalaya.

Aksi bullying tersebut membuat korban mengalami depresi hingga meninggal, oleh karena itu Gubernur Jawabarat, Ridwan Kamil mengatakan jika harus ada sanksi kepada pelaku pembullyan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"ya saya sudah bilang harus ada sanksi terhadap pelaku pembullyan tinggal jenis sanksi dan hukumannya itu yang harus dicari yang seadil-adilnya," kata ridwan kamil.

Dirinya melanjutkan jika para pelaku pembullyan jangan sampai tidak di beri sanksi dan hukuman atas perbuatannya, Kang emil memberi contoh sanksi yang bisa di terapkan mulai dari dikeluarkan dari sekolah, atau diturunkan kelasnya.

"Tapi jangan tidak di beri sanksi, salah satu contoh dari saya dikeluarkan dari sekolah, diturunkan kelasnya, tetap harus ada efek jera walaupun mereka anak-anak," sambungnya.

Ridwan Kamil juga mengapresiasi proses hukum yang sedang berjalan dimana sudah menetapakan tiga orang tersangka dalam kasus pembullyan yang menyebabkan seorang anak meninggal dunia.

Dirinya juga mengingatkan setiap orang tua harus mengambil pelajaran setelah ditetapkannya tersangka pada kasus tersebut, para orang tua diminta untuk memberi pelajaran kepada anak-anaknya dirumah

"Jadi saya mengapresiasi, tinggal hukumannya aja yang harus, tapi sudah jadi tersangka, saya kira pembelajaran bagi orang tua," ungkap Kang Emil.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kang Emil juga mengingatkan kepada para guru jika mereka merupakan pengganti orang tua disekolah.
 
Maka tak hanya soal pelajaran saja harus dilakukan pengawasan terlebih di jam-jam istirahat yang dianggap sebagai jam kritis terjadinya pembullyan guru harus turun tangan untuk melihat, mengamati, merangkul, berinteraksi, bahkan mengamati hingga pulang sekolah.

Guru pengganti orang tua di sekolah, maka saat disekolah jangan hanya ngurusin pelajaran, pas istirahat, jam-jam kritisnya bully itu harus turunmelihat, mengamati, merangkul, berinteraksi, sensitif, pulang sekolah diamati sampai radius tertentu," pungkasnya. (akg)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT