Mulai dari Kota Medan, PKS Ajak Seluruh Elemen Bangsa Bersatu untuk Bantu Korban Bencana Banjir Sumatra
- istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Banjir bandang dang longsor yang menerpa Aceh-Sumatera, begitu menyisahkan duka mendalam. Pasalnya, bencana tersebut tidak hanya merusak rumah warga tetapi telah menewaskan sejumlah warga di Sumatra (Sumbar, Sumut) dan Aceh.
Menyikapi bencana ini, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhammad Kholid, menyampaikan belasungkawa dan keprihatinan mendalam atas musibah bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Sumatra, khususnya Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatera Barat.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers di Kantor DPW PKS Sumatra Utara, Medan, Rabu (3/12/2025).
“Izinkan kami atas nama keluarga besar PKS mengucapkan belasungkawa, turut berduka cita atas musibah bencana yang menimpa Sumatra. Khususnya saudara-saudara kita di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatera Barat,” beber Kholid membuka pernyataannya.
Ia menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari misi DPP PKS untuk hadir membersamai kader, relawan, dan warga yang terdampak bencana.
“Kami ingin membantu meringankan beban dan melakukan apa yang bisa kami lakukan,” jelasnya.
Kholid memberikan apresiasi kepada DPW PKS Sumatra Utara yang bergerak sejak hari pertama bersama relawan, membantu proses evakuasi, dan mendukung TNI, Polri, pemerintah daerah, serta pemerintah pusat dalam aksi cepat tanggap darurat.
“Inilah yang kita butuhkan: sinergi dan kolaborasi seluruh elemen. PKS ingin menjadi bagian dari upaya membantu menyelesaikan dan meringankan beban saudara-saudara kita," ucap Kholid.
Berdasarkan laporan DPW PKS Sumut, dari 33 kabupaten/kota terdapat 17 daerah terdampak, dan 4 daerah mengalami kondisi terparah. Sementara itu, data BNPB mencatat 290 warga wafat, 188 orang hilang, 360.000 keluarga terdampak, dan lebih dari 500.000 orang mengungsi.
“Ini bukan sekadar angka statistik. Mereka adalah saudara-saudara kita. Yang wafat kita doakan, yang terluka kita bantu agar pulih. Tentu ini tidak bisa diselesaikan satu pihak saja,” tegas Kholid.
Kholid menyampaikan bahwa Presiden PKS, Almuzzammil Yusuf, telah menginstruksikan seluruh kader, struktur, dan pejabat publik PKS se-Indonesia untuk menggalang solidaritas nasional. Bantuan yang disalurkan PKS merupakan hasil pemotongan gaji anggota Fraksi PKS DPR RI.
Load more