Ada Kendaraan Milik TNI di Depan Gerbang Gedung DPR Jelang Aksi Unjuk Rasa Ojol Hari Ini
- Tim tvOnenews/Aldi Herlanda
Jakarta, tvOnenews.com - Kendaraan TNI sempat merapat ke depan gerbang Gedung DPR/MPR jelang aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh pengemudi ojek online (ojol).
Berdasarkan pantauan, terdapat dua kendaraan mobil milik TNI terparkir tepat di depan gerbang.
Kendaraan tersebut merupakan milik Angkatan Laut. Pasalnya terdapat tulisan Intai Amfibi Marinir.
Terlihat pula enam prajurit TNI berseragam lengkap memantau situasi di sekitar depan gedung DPR.
Tak lama kemudian anggota TNI tersebut meninggalkan lokasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Tunggul mengatakan, bahwa kehadiran para prajurit tersebut merupakan kegiatan patroli rutin.
Mereka memang ditugaskan untuk menjaga Gedung DPR/MPR.
"Adanya personel TNI satu regu di depan gerbang DPR adalah untuk melaksanakan patroli sektor secara periodik yang memang bertugas di Gedung DPR," katanya saat di konfirmasi.
Diketahui, massa pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam Garda Indonesia akan menggelar aksi pada Rabu (17/9).
Aksi tersebut rencananya akan digelar di tiga titik di Jakarta yakni depan DPR RI, Kementerian Perhubungan, dan Istana Negara.
"Asosiasi Pengemudi Ojek Online Garda Indonesia bersama gabungan aliansi, komunitas-komunitas ojek online, mahasiswa dari BEM UI dan aliansi-aliansi mahasiswa lainnya akan melakukan aksi unjuk rasa akbar dimulai dari Kementerian Perhubungan lalu ke Istana Presiden dan berakhir aksi unjuk rasa di DPR RI," kata Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono melalui keterangan tertulis, Selasa (16/9).
Aksi yang digelar bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional ini meminta Presiden Prabowo mencopot jabatan Dudy Purwaghandi sebagai Menteri Perhubungan (Menhub).
Igun menilai dibawah kepemimpinan Dudy, Kemenhub banyak terjadi kemunuduran. Ia juga menyebut, pemerintah justru lebih condong ke aplikator dibandingkan dengan mitra.
"Menteri Perhubungan lebih memilih mendukung perusahaan-perusahaan aplikasi transportasi online bahkan perusahaan-perusahaan transportasi online berhasil membuat Menteri Perhubungan menjadi juru bicara para pebisnis tersebut untuk menolak aspirasi Rakyat Indonesia yang berprofesi sebagai ojek online," ujar
Berikut beberapa tuntun aksi ojol besok.
Load more