ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Berita Foto: Ratusan Ojek Online Gelar Aksi 177 di Jakarta, Tolak Status Sebagai Buruh dan Potongan Penghasilan

Ratusan pengemudi ojek online yang tergabung dalam United Riders Community (URC) menggelar aksi unjuk rasa bertajuk "Aksi 177" di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).
Kamis, 17 Juli 2025 - 18:23 WIB
Ratusan Ojek Online tergabung dari URC menggelar aksi 177 dalam bentuk protes menolak status ojol menjadi buruh atau pekerja, di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Jakarta, tvOnenews.com - Ratusan pengemudi ojek online yang tergabung dalam United Riders Community (URC) menggelar aksi unjuk rasa bertajuk "Aksi 177" di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).

Dalam aksi itu, para peserta demo menyuarakan tiga tuntutan utama, yakni pertama, menolak status ojek online sebagai buruh atau pekerja formal, kedua menolak opini dan wacana pemotongan 10 persen dari penghasilan pengemudi, dan ketiga mendesak Presiden Republik Indonesia untuk segera mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) sebagai dasar hukum yang mengatur keberadaan dan perlindungan hukum bagi ojek online.


Ratusan Ojek Online tergabung dari URC menggelar aksi 177 dalam bentuk protes menolak status ojol menjadi buruh atau pekerja, di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7). (Foto: tvOnenews.com/Julio Trisaputra)

Para pengemudi menilai bahwa status sebagai pekerja formal tidak sesuai dengan sistem kemitraan yang selama ini dijalankan dengan perusahaan aplikasi. 

Mereka khawatir status tersebut akan menghilangkan fleksibilitas kerja dan menambah beban administratif.

Selain itu, isu potongan 10 persen dari penghasilan dinilai sangat merugikan, mengingat sebagian besar pengemudi sudah terbebani oleh biaya operasional harian yang tinggi, seperti bensin, servis kendaraan, dan cicilan motor.


Orasi Ojek Online protes menolak status ojol menjadi buruh atau pekerja, di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7). (Foto: tvOnenews.com/Julio Trisaputra)

"Kami bukan buruh, kami mitra! Jangan jadikan kami korban regulasi yang tidak berpihak!" seru salah satu orator dalam aksi.

Aksi tersebut berlangsung tertib dengan pengawalan dari aparat kepolisian. Sejumlah spanduk dan poster tuntutan dibentangkan peserta, sementara orasi dan nyanyian perjuangan menggema di sekitar lokasi unjuk rasa.


Ratusan Ojek Online menggelar aksi 177 dalam bentuk protes menolak status ojol menjadi buruh atau pekerja, di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/7). (Foto: tvOnenews.com/Julio Trisaputra)

URC berharap aksi itu menjadi perhatian pemerintah dan menjadi momentum untuk merumuskan kebijakan yang adil bagi jutaan pengemudi ojek online di seluruh Indonesia. (jts/dpi)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT