Tim Gabungan TNI-Polri Amankan Balon Udara Ilegal dan Petasan yang Jatuh di Persawahan Ponorogo Jatim

Jakarta, tvOnenews.com - Tim patroli gabungan mengamankan satu balon udara ilegal beserta dua petasan dalam Operasi Pengamanan Idul Fitri 1446 H yang jatuh di area persawahan Dusun Niten, Desa Somoroto, Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Jumat (4/4).

Balon tersebut berukuran diameter satu meter dengan panjang empat meter.

Hasil penelusuran tim gabungan, balon tersebut diketahui berasal dari luar wilayah Kauman dan masih membawa sisa petasan yang belum sempat meledak.

Adapun patroli itu merupakan bagian dari operasi gabungan yang rutin digelar Kodim 0802/Ponorogo bersama kepolisian untuk mencegah bahaya balon udara liar, terutama yang membawa bahan peledak.

"Kami dari Koramil 05 Kauman bersama Polsek dan unsur terkait terus melakukan patroli gabungan guna memastikan perayaan Idul Fitri berlangsung aman dan nyaman," kata Peltu Harianto dari Koramil 05 Kauman saat dikonfirmasi.

Harianto menjelaskan, penerbangan balon udara liar tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga berisiko terhadap keselamatan penerbangan, jaringan listrik, dan masyarakat sekitar.

"Balon dan petasan sudah kami serahkan ke Polsek Kauman untuk diamankan dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Dia mengimbau masyarakat untuk tidak menerbangkan balon udara, baik yang dilengkapi petasan maupun tidak, guna menghindari potensi bahaya.

"Sesuai instruksi pimpinan, operasi gabungan akan terus dilakukan di wilayah Kauman dan sekitarnya," ujarnya. (ant/dpi)