Banyak Ormas Lakukan Pungli Kepada Pengusaha Jelang Lebaran, Gerindra: Presiden Prabowo Minta Ditertibkan

Jakarta, tvOnenews.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut Presiden RI Prabowo Subianto meminta semua organisasi masyarakat (ormas) yang melakukan pungutan liar (pungli) ditertibkan.

Hal itu dikatakan Muzani menanggapi banyaknya ormas yang melakukan pungli menjelang Lebaran untuk meminta Tunjangan Hari Raya (THR).

“Menjelang Lebaran ini berbagai macam kelompok masyarakat atas nama apapun, kemudian melakukan upaya untuk pungutan-pungutan di luar pungutan resmi,” kata Muzani di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Jumat (21/3).

“Maka yang dilakukan Pak Presiden Prabowo diharapkannya dalam melakukan penertiban atas itu semua, sehingga pungutan atas nama apapun adalah resmi kalau ada sumbangan-sumbangan resmi,” sambungnya.

Muzani mengatakan, fenomena pungli yang dilakukan ormas dapat menjadi masalah serius bagi dunia usaha. Menurutnya, hal tersebut bisa menghalangi para investor masuk ke Indonesia.

“Karena itu bisa menjadi atau bisa menjadi problem bagi ketidakkondusifan dunia usaha kita, dunia investasi kita,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan memgungkap Prabowo memberikan instruksi untuk menindak tegas ormas yang melakukan pungli ke pengusaha. Sebab, maraknya pungli tersebut menjadi penghambat investasi di Indonesia.

“Presiden perintahkan TNI-Polri untuk melihat seperti itu. Kita harus tindak hal semacam itu dan nanti dipelajari dengan baik. Pokoknya harus baik,” kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (19/3). (saa/dpi)