"Oknum-oknumnya siapa saja, kita tunggu proses selanjutnya. Duit dibagi ada, ya. Kita bukan bodoh-bodoh amatlah, duit (judi) ada dibagi iya.Duit ada setor iya, gitu ajalah," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang saksi mata berinisial Z mengaku melihat prajurit TNI menembak tiga anggota polisi dari jarak dekat dalam insiden berdarah di arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).
Dalam kejadian ini, tiga polisi tewas di tempat, yaitu Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto, Bintara Unit Binmas Polres Negara Batin Bripka Petrus Apriyanto, dan Bintara Sat Reskrim Polres Way Kanan Bripda M Ghalib Surya Ganta.
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika menyatakan bahwa berdasarkan keterangan saksi dan personel yang berada di lokasi, jarak tembak bervariasi antara 6 hingga 13 meter.
Selain itu, empat dari 13 anggota polisi yang melakukan penggerebekan juga melihat langsung prajurit TNI menembak menggunakan senjata laras panjang.
Selain itu, Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman merespons terkait kasus anggota TNI yang menembak tiga polisi hingga tewas saat menggerebek lokasi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
Politisi Partai Gerindra itu mendorong agar pelaku dihukum mati apabila terbukti melakukan pembunuhan berencana.
Load more