Buntut Kasus 3 Polisi Tewas di Lampung Diduga Ditembak TNI, IPW Khawatir usai RUU TNI Makin Leluasa
- istimewa -
Jakarta, tvOnenews.com - Indonesian Police Watch (IPW) menyoroti perihal tewasnya 3 orang polisi di Way Kanan, Lampung saat menggerebek tempat judi sabung ayam.
Pasalnya, Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoro mengatakan, peristiwa ini terjadi saat masyarakat sedang hebohnya isu revisi Undang-Undang (RUU) TNI.
"Kekerasan dikaitkan keberadaan oknum TNI dilokasi judi sabung ayam di Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung yang mengakibatkan matinya 3 anggota Polisi ini terjadi berdekatan dengan sedang dibahasnya RUU TNI dengan penambahan perluasan kewenangan TNI untuk ditugaskan pada 15 lembaga/ kementrian," tutur Sugeng, Selasa (18/3/2025).
- Istimewa
Buntut dari hal itu, Sugeng mendorong para Politisi di DPR dan Pemerintah agar cermat dalam pemberian perluasan kewenangan TNI di lembaga kementerian.
Serta memperketat pengawasan dalam RUU TNI tersebut untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan kewenangan kedepan.
Pasalnya, ia khawatir setelah disahkan undang-undang TNI yang baru, para prajurit TNI semakin membabi buta menyalahgunakan kewenangannya.
"IPW sangat menyayangkan perjudian melalui sabung ayam seringkali masih dibekingi oleh oknum-oknum aparat. Padahal Presiden Prabowo Subianto sudah menegaskan untuk memberantas perjudian di tanah air," ucap Sugeng.
Sebelumnya, IPW juga mendesak kepada aparat penegak hukum, baik Polri maupun TNI untuk menindak tegas kegiatan perjudian sabung ayam. Terlebih yang dibekingi oleh aparat penegak hukum.
Hal ini guna menghindari terjadinya pertumpahan darah lagi.
Apalagi, kata Sugeng, kekerasan yang terjadi di Kampung Karang Manik itu dilatarbelakangi masalah perjudian melalui sabung ayam dan dilakukan penembakan diduga dari jarak dekat.
Diketahui, Sebanyak tiga anggota kepolisian dari Polres Way Kanan meninggal dunia saat melakukan penggerebekan di lokasi perjudian sabung ayam.
Insiden ini terjadi pada Senin (17/3/2025) sore sekitar pukul 16.50 WIB di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.
Ketiga anggota polisi yang gugur adalah Kapolsek Negara Batin IPTU Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib.
Mereka mengalami luka tembak di bagian kepala yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK).
Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari angkat bicara. Yuni membenarkan peristiwa tersebut terjadi.
"Benar terjadi peristiwa penembakan terjadi dengan kronologis yakni 17 personel polri polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam, saat di TKP langsung ditembaki oleh orang tak dikenal sehingga 3 personel gugur dalam tugas," ucap Yuni, Senin (17/3/2025).
Saat ini, Yuni mengatakan, ketiga jenazah anggota tersebut tengah dalam perjalanan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan proses autopsi.(rpi/muu)
Load more