ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sadis! Ayah dan Anak di Blora Diracun Potas oleh Adik Ipar, Ternyata Motif Pelaku Racuni Kakak Iparnya Gara-gara Pernah...

Motif kasus pembunuhan ayah dan anak berinisial M (45) dan SK (9) di Blora, Jawa Tengah terungkap. Pelaku adalah adik iparnya sendiri yang sengaja meracuni..
Minggu, 2 Maret 2025 - 09:27 WIB
Polisi lakukan pembongkaran makam ayah dan anak di Blora, Jumat (28/2/2025).
Sumber :
  • Tim tvOne - Agung Wibowo

Jakarta, tvOnenews.com - Motif kasus pembunuhan ayah dan anak berinisial M (45) dan SK (9) di Blora, Jawa Tengah sudah terungkap. Ternyata pelaku adalah adik iparnya sendiri yang meracuni kakak iparnya.

Kasat Reskrim Polres Blora AKP Selamet mengatakan, pelaku berniat meracuni keluarga kakak iparnya sehingga diduga hal ini adalah pembunuhan berencana.

Selamet mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap jasad ayah dan anak tersebut, terungkap ada kandungan racun di dalam tubuhnya.

Sementara itu, berdasarkan pengakuan tersangka ayah dan anak itu sengaja diracuni menggunakan potas dicampur racun tikus cair.

"Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka, dia mengakui bahwa racun yang dicampur di air mineral di dalam rumah itu berupa potas dicampur dengan racun tikus cair," kata Selamet, dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Minggu (2/3/2025).

Ia mengatakan, saat itu rumah kakak ipar pelaku sedang dalam keadaan kosong.

Akhirnya, pelaku dengan mudah melancarkan aksinya dengan memasukkan potas dan racun tikus cair ke dalam galon air rumah tersebut.

Adapun motif pembunuhan ini ternyata karena pelaku merasa sakit hati terhadap korban.

Selama ini korban sering meremehkan pelaku dan menghambat hal-hal yang ingin dikerjakannya.

Selamet menjelaskan, salah satunya adalah perkataan korban yang menuding pelaku tidak punya apapun saat menikah dengan adiknya.

"Juga pernah membeli pohon jati milik mertua yang rencananya akan dibuat rumah, tapi oleh korban ditebang semua dan disumbangkan ke mushola," kata Selamet.

Selain itu, Selamet menambahkan, tersangka berencana membeli sawah milik mertuanya bagian utara.

Tersangka bahkan sudah mendatangkan perangkat desa untuk melakukan pengukuran.

Namun, merua dan korban atau kakak iparnya justru mengatakan bahwa yang dijual bukan sawah bagian utara namun selatan.

Selamet menjelaskan, semua hal-hal tersebut membuat tersangka merasa dendam hingga berniat menghabisi nyawa kakaknya.

"Jadi atas akumulasi kejadian itu, si tersangka merasa sakit hati, akhirnya merencanakan untuk melakukan membunuh korban dan keluarganya," tambah dia.

Awalnya, pelaku hanya menargetkan kakak iparnya dan istri untuk diberi racun.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT