Bogor, tvOnenews.com - Dalam rangka pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2024, Polda Jawa Barat menerapkan rekayasa lalu lintas di jalur Puncak, Bogor, sebagai bagian dari Operasi Lilin Lodaya 2024.
Sistem ganjil-genap diberlakukan mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Kombes Jules Abraham Abast, Kabid Humas Polda Jawa Barat, mengungkapkan bahwa penerapan ganjil-genap ini bertujuan untuk mengatur arus kendaraan selama periode padat.
"Mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, sistem ganjil-genap berlaku dalam rangka Ops Lilin Lodaya 2024," ujarnya pada Senin (23/12/2024).
Selain itu, rekayasa satu jalur (one way) di jalur Puncak akan diberlakukan secara situasional, baik ke arah Puncak maupun sebaliknya menuju Jakarta.
"Kami meminta masyarakat untuk mematuhi aturan dan selalu berhati-hati dalam berkendara," tambah Jules.
Petugas juga akan terus memantau lalu lintas di lokasi untuk memastikan kelancaran perjalanan.
KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, menjelaskan sejumlah langkah antisipasi yang telah disiapkan untuk menghadapi lonjakan kendaraan pada libur Nataru.
Sebanyak 120 personel gabungan, 30 petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, dan 30 personel Satpol PP akan dikerahkan.
Selain itu, 3 derek, 1 eskavator dari Dinas PUPR, 2 unit Damkar, serta 2 bus toilet mobile siap siaga.
"Kami juga akan membuka jalur contra flow dari gerbang Tol Ciawi hingga KM 46.500 arah Ciawi," kata Ardian.
Untuk mengatasi kepadatan lalu lintas saat malam tahun baru, Puncak akan menerapkan Car Free Night mulai pukul 18.00 WIB untuk kendaraan roda 4.
Penyekatan akan dilakukan di 6 titik, dengan kendaraan roda 2 juga akan disekat mulai pukul 22.00 WIB hingga 00.30 WIB.
Berikut adalah 6 titik penyekatan yang akan diberlakukan:
1. Jalur Arteri Pasir Angin
2. Simpang Megamendung
3. Simpang Lokawiratama
4. Pasar Cisarua
5. Simpang Taman Safari
6. Rest Area Gunung Mas
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan arus lalu lintas tetap aman dan lancar selama musim liburan Nataru. (aag)
Load more