"Korban lagi menunggu bersama teman-temannya, menunggu guru ngaji yang datang. Menunggu di rusun itu sambil bermain bersama teman-temannya," kata Panji menambahkan.
Korban ditemukan dalam kondisi terluka parah di bagian kepala sehingga menyebabkan dirinya meninggal dunia.
Meski demikian, pihak keluarga tidak bersedia dilakukan autopsi karena merasa yang terjadi murni kecelakaan.
Panji mengatakan, pihaknya tetap melakukan pemeriksaan terkait kasus ini.
Kepolisian juga telah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.
"Tadi malam sudah manggil semua pihak keluarganya juga. Kita sudah lihat CCTV di sekitar lokasi juga, itu murni musibah," kata dia lagi. (iwh)
Load more