News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Polisi Pastikan Proses Hukum Kasus Ibu Kandung di Bekasi Bunuh Anak Terus Berjalan Meskipun Tersangka Terindikasi Alami Skizofrenia

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota memastikan proses hukum kasus ibu kandung bunuh anaknya sendiri terus berjalan meskipun adanya indikasi gangguan kejiwaan skizofrenia yang dialami oleh tersangka.
Senin, 11 Maret 2024 - 09:00 WIB
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Muhammad Firdaus
Sumber :
  • M. Supyan Limpong-tvOne

Bekasi, tvOnenews.com - Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota memastikan proses hukum kasus ibu kandung bunuh anaknya sendiri terus berjalan.

Kasat kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Muhammad Firdaus menyampaikan indikasi gangguan kejiwaan skizofrenia yang dialami oleh tersangka Siti Nur Fazila (26) tak akan mempengaruhi proses penyidikan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Iya. Tetap berjalan kalau proses hukumnya. Kalau proses penyidikan masih terus berjalan,” kata Firdaus melalui sambungan telepon, Minggu (10/3/2024).

Menurut dia, yang akan menentukan apakah dia harus dirawat atau divonis nantinya adalah majelis hakim yang memimpin sidang kasus tersebut.

Tersangka ibu kandung di Bekasi bunuh anaknya sendiri. Dok: Istimewa

“Tapi yang jelas berdasarkan kasus-kasus yang sudah terjadi seperti ini juga nanti yang menentukan hakim persidangan. Apakah nanti harus dirawat, apakah dia divonis,” terangnya.

Sementara itu, Firdaus belum dapat memastikan apakah tersangka mengalami gangguan jiwa atau tidak.

Untuk memastikan hal tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan psikiater Rumah Sakit Bhayangkara untuk nantinya dilakukan pemeriksaan.

“Kami sudah koordinasi dengan dokter psikiater Rumah Sakit Bhayangkara. Nanti dilakukan pemeriksaan,” imbuhnya.

Firdaus menyampaikan tersangka saat ini sedang menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.

Tersangka kasus ibu kandung di Bekasi bunuh anak itu terpaksa dilarikan ke IGD psikiater lantaran nekat melukai dirinya sendiri dengan membenturkan kepala ke dinding sel ruang tahanan.

“Ada (luka) benjolan dan memar. Dia pukul-pukul ke tembok pakai tangannya. Ninju-ninju,” kata dia.

Sebelumnya, Firdaus mengatakan Siti Nur Fazila seorang ibu kandung yang membunuh anaknya—AAMS (5)—secara sadis didiagnosa alami gangguan kejiwaan skizofrenia atau gangguan emosi, delusi, halusinasi, pikiran terorganisir dan gangguan persepsi.

TKP ibu kandung di Bekasi bunuh anaknya sendiri. Dok: Istimewa

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Temuan tersebut merupakan hasil pemeriksaan dari tim psikolog yang melibatkan Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi dan Dinas Perlindungan Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (DP3A).

“Hasil dari pemeriksaan terhadap pelaku, pelaku ini terindikasi skizofrenia, yaitu dapat dijelaskan ada gangguan emosi, delusi, halusinasi, pikiran terorganisir dan gangguan persepsi,” terangnya, Jumat (8/3/2024).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT