Jakarta, tvOnenews.com - Satu jenazah korban jatuhnya Pesawat SAM Air yang jatuh di hutan pedalaman Poik, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan berhasil dievakuasi oleh Tim Basarnas.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Basarnas Marsekal Muda (Marsda) TNI Henri Alfiandi.
"Saat ini telah terevakuasi satu kantong jenazah ke dari titik pesawat ke area tengah," kata Henri kepada awak media dalam keterangannya, Selasa (27/6/2023).
Tak hanya satu kantong jenazah yang telah dievakuasi, Henri mengaku pihak Basarnas juga tengah melakukan penarikan kantong jenazah lainnya.
Menurutnya, tak ada tanda-tanda korban selamat dari jatuhnya Pesawat SAM Air yang jatuh di hutan pedalaman Poik, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan pada Jumat (23/6/2023).
"Sementara satu kantong jenazah lagi dalam proses penarikan dari titik pesawat ke area tengah," katanya.
Diketahui, Pesawat SAM Air PK-SMW jatuh saat mengudara di hutan pedalaman Poik, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan pada Jumat (23/6/2023).
Pesawat PK SMW tersebut jatuh dengan dipiloti Captain Hari Permadi dan Kopilot Levi Murib saat membawa empat penumpang dengan rute penerbangan dari Elelim-Poik.
Empat penumpang pesawat tersebut, yakni Bartolonius, Ebeth, Dormina dan Kilimputni. (raa/nsi)
Load more