News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

43 Mahasiswa Meksiko Hilang, Presiden Andres Berjanji Akan Mengungkap Kasusnya

43 Mahasiswa Meksiko dinyatakan hilang pada 2014 silam. Atas kejadian itu, para pejabat Meksiko menyatakan secara tegas, bahwa hilangnya 43 mahasiswa tersebut
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 19 Agustus 2022 - 16:59 WIB
Kerabat dari 43 mahasiswa sekolah pelatihan guru Ayotzinapa menghadiri penyampaian laporan tentang kasus hilangnya para mahasiswa itu oleh anggota tim ahli internasional, di Mexico City, Meksiko, 28 Maret 2022.
Sumber :
  • Istimewa/Antara/Reuters

Sumatera - 43 Mahasiswa Meksiko dinyatakan hilang pada 2014 silam. Atas kejadian itu, para pejabat Meksiko menyatakan secara tegas, bahwa hilangnya 43 mahasiswa tersebut adalah kejahatan negara yang ditutup-tutupi pemerintahan sebelumnya.

Dilansir dari Antara, atas kejadian tersebut, Presiden Andres Manuel Lopez Obrador berjanji untuk mengungkap kasus hilangnya 43 mahsiswa tersebut, dan apa yang terjadi pada para mahasiswa yang hilang di Kota Iguala pada September 2014 silam itu.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Selain itu, ia juga menolak penjelasan pemerintah yang dipimpin presiden saat itu, Enrique Pena Nieto, soal kasus yang menyulut kemarahan dunia tersebut.

Sementara, Petinggi Hak Asasi Manusia (HAM) Meksiko, Alejandro Encinas menuturkan, keterlibatan pemerintah termasuk pejabat lokal, negara bagian dan federal dalam kasus tersebut menunjukkan adanya kejahatan negara.

"Pemerintah sebelumnya disebut telah menyembunyikan kebenaran fakta-fakta, mengubah tempat kejadian perkara, serta menutupi kaitan pemerintah dengan kelompok kejahatan," kata Alejandro seperti yang dikutip tvonenews.com dari Antara, Jumat (19/8/2022).

Selanjutnya, ia beberkan salah seorang mahasiswa yang hilang adalah informan militer, tetapi pihak berwewenang tidak mengikuti protokol pencarian prajurit yang hilang.

"Jika mereka mengikuti protokol itu, insiden pembunuhan dan hilangnya mahasiswa dapat dicegah. Meski pencarian ekstensif telah dilakukan, hanya tiga jenazah mahasiswa sejauh ini telah ditemukan dan diidentifikasi," pungkas Encinas.

Keluarga korban, ia jelaskan, sejak lama telah mengungkapkan harapan agar orang-orang yang mereka cintai itu ditemukan dalam keadaan selamat. Mereka menggelar serangkaian protes sambil meneriakkan, "Kami ingin mereka dikembalikan dalam keadaan hidup," pungkasnya.

Sambungnya mengakui, tidak ada indikasi para mahasiswa itu masih hidup. Semua kesaksian dan bukti menunjukkan mereka dibunuh secara licik dan dihilangkan.

"Kenyataan ini menyedihkan," ujarnya.

Masih mengutip dari Antara, menurut Pemerintahan Pena Nieto pada 2015, sebuah geng narkoba setempat salah sasaran. Para mahasiswa itu, yang dikira anggota geng saingan, dibunuh lalu mayat mereka dibakar.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Di bawah pemerintahan Lopez Obrador, para pejabat telah mengeluarkan perintah penahanan terhadap puluhan orang, termasuk anggota militer dan kepolisian.

Mereka juga meminta Israel mengekstradisi seorang mantan pejabat yang diduga memanipulasi hasil penyelidikan. (Aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT