ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pabrik Baterai Hyundai di Georgia Digerebek, Ratusan Pekerja Asal Korea Selatan Ditahan

Otoritas AS gerebek pabrik baterai Hyundai di Georgia. Sekitar 475 pekerja ditahan, mayoritas warga Korea Selatan. Hyundai pastikan karyawan tetap aman.
Senin, 8 September 2025 - 11:22 WIB
Hyundai Stargazer Cartenz & Cartenz X Resmi World Premiere di GIIAS 2025, Ini Keunggulannya untuk Jalanan di Indonesia
Sumber :
  • Instagram Hyundai

Jakarta, tvOnenews.com – Otoritas Amerika Serikat melakukan penggerebekan besar-besaran di pabrik baterai mobil Hyundai Motor yang tengah dibangun di Georgia.

Razia yang dipimpin oleh Badan Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) ini berhasil menahan sekitar 475 pekerja, mayoritas warga negara Korea Selatan.

Penggerebekan ini menjadi salah satu operasi penegakan hukum terbesar dalam sejarah Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) AS, dengan sandi Operation Low Voltage. Lebih dari 400 petugas dikerahkan setelah penyelidikan intensif yang berlangsung selama berbulan-bulan.

Pabrik Investasi Raksasa Hyundai

Pabrik baterai di Georgia merupakan proyek strategis Hyundai bersama LG Energy Solution (LGES). Fasilitas ini direncanakan mulai beroperasi pada akhir 2025 dan diproyeksikan menjadi pusat suplai baterai utama untuk mobil listrik Hyundai dan Kia. Investasi tersebut juga menjadi bagian dari ekspansi besar Hyundai di pasar kendaraan listrik AS.

Namun, penggerebekan besar ini justru menimbulkan sorotan tajam. Menurut laporan Reuters, sebagian besar dari ratusan pekerja yang ditangkap bukanlah karyawan langsung Hyundai maupun LGES, melainkan kontraktor. Meski begitu, kejadian ini tetap memunculkan pertanyaan mengenai mekanisme perekrutan tenaga kerja di proyek-proyek raksasa tersebut.

Hyundai dan LGES Angkat Bicara

Hyundai Motor langsung menegaskan bahwa tidak ada karyawan tetap mereka yang ikut ditangkap dalam operasi tersebut. Kendati demikian, Hyundai menyatakan akan mengambil langkah tegas terhadap pemasok maupun subkontraktor yang terbukti melanggar hukum.

“Kami akan melakukan penyelidikan untuk memastikan semua pemasok dan subkontraktor mematuhi undang-undang. Hyundai tidak akan menoleransi praktik yang melanggar hukum,” tegas Chris Susock, Kepala Operasi Manufaktur Hyundai Amerika Utara.

Sementara itu, LG Energy Solution mengonfirmasi bahwa 47 pekerjanya ikut ditahan. Mereka merupakan tenaga teknis yang membantu mengawasi pembangunan pabrik dan datang ke AS melalui visa kerja atau program pembebasan visa.

Ditahan di Folkston, Georgia

Menurut pejabat ICE, para pekerja yang ditangkap kini ditahan di Folkston, Georgia. Media Korea Selatan memperkirakan sekitar 300 orang dari total pekerja yang ditangkap adalah warga negara Korsel.

Meski operasi ini dikaitkan dengan isu imigrasi, Steven Schrank, agen khusus yang memimpin penyelidikan, menegaskan bahwa penindakan tidak dilakukan secara serampangan. “Ini bukan operasi imigrasi di mana agen masuk ke lokasi, mengumpulkan orang-orang, lalu menempatkan mereka di bus. Prosesnya didasarkan pada penyelidikan panjang,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT