3 Kali Presiden Hadir di Lokasi Bencana, Ini Kepemimpinan yang Responsif
- Antara
tvOnenews.com - Presiden Prabowo Subianto mengecek kondisi para pengungsi korban bencana Sumatera. Prabowo menjanjikan sejumlah hal untuk para pengungsi. Diketahui, dalam beberapa hari terakhir, Prabowo meninjau wilayah terdampak bencana Sumatera seusai lawatannya ke Pakistan dan Rusia. Beberapa daerah yang disambangi mulai Langkat, Takengon, Bener Meriah, hingga Aceh Tamiang.
Diketahui, Prabowo telah meninjau beberapa wilayah terdampak bencana Sumatera seusai lawatannya ke Pakistan dan Rusia. Beberapa daerah yang disambangi mulai Langkat, Takengon, Bener Meriah, hingga Aceh Tamiang.
Direktur PoliEco Digital Insights Institute (PEDAS), Anthony Leong, memberikan apresiasi kuat kepada presiden atas kehadiran langsung di lokasi bencana, meskipun baru kembali dari kunjungan kerja luar negeri. Langkah ini menurutnya menjadi contoh kepemimpinan responsif dan komunikasi efektif kepada masyarakat yang terdampak.
“Kehadiran pemerintah di tengah situasi darurat menunjukkan komitmen nyata terhadap keselamatan publik dan tanggap bencana. Ini bukan sekadar kunjungan formal, tetapi momen penting di mana publik merasakan negara hadir di saat sulit,” ujar Anthony Leong dalam pernyataannya (14/12).
Anthony juga menilai bahwa tantangan kebencanaan saat ini menuntut pendekatan kolaboratif lintas sektor. Menurutnya, kehadiran pemerintah di lapangan perlu diikuti dengan sinergi yang kuat bersama civil society, pelaku usaha, komunitas lokal, serta para pemangku kepentingan lainnya, agar proses penyaluran bantuan dan pemulihan dapat berjalan lebih efektif.
“Dalam kondisi saat ini, penanganan bencana tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah semata. Diperlukan kolaborasi seluruh elemen bangsa, mulai dari masyarakat sipil, dunia usaha, akademisi, hingga para pemangku kepentingan lainnya, agar pemulihan bisa berjalan lebih cepat dan berkelanjutan,” ujar Anthony yang juga Ketua BPP HIPMI Bidang Sinergitas Danantara, BUMN dan BUMD.
Anthony juga menyoroti pentingnya komunikasi yang efektif antara pemerintah pusat dan daerah, serta cara pejabat berinteraksi secara langsung dengan masyarakat untuk membangun rasa percaya dan mendukung percepatan pemulihan pasca-bencana.
“Kita perlu melihat respons bencana tidak hanya dari sisi logistik dan kebijakan, tetapi juga dari cara pesan disampaikan kepada publik itu bagian penting dari trust building dan stabilitas sosial,” tutup Anthony.
Load more