Wali Kota Bekasi Puji Capaian BUMD PT Migas Mampu Bangkit Usai 16 Tahun Minus Pendapatan
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengapresiasi pencapaian BUMD PT Migas (Perseroda) yang mampu bangkit usai 16 tahun dalam kondisi minus pendapatan.
Tri menjelaskan, PT Migas dalam beberapa tahun terakhir selalu merugi, pendapatan yang dihasilkan hanya cukup untuk membayar utang, karyawan, dan pihak ketiga.
"Namun, sejak progres 2022 akhir hingga ke 2024, PT Migas mampu menunjukan trend yang positif terhadap kinerjanya, dimana mulai memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD)," kata Tri di Bekasi, Selasa (15/7).
Tri juga memuji PT Migas (Perseroda) yang mampu melakukan renegosiasi terhadap Foster Oil & Energy terkait bagi hasil yang sebelumnya hanya 10 persen, kini menjadi 20 persen.
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun buku 2024, PT Migas (Perseroda) juga telah mengembalikan total dividen sebesar Rp3,7 miliar kepada Pemkot Bekasi.
"Saya rasa BUMD lainnya juga bisa meniru kinerja yang dilakukan PT Migas, yang mengejar progres capaiannya dari kondisi yang jauh dari harapan, hingga bisa mengembalikan keadaan menjadi trend positif dan memberikan keuntungan untuk pendapatan daerah," ujar Tri.
Sementara itu, Direktur Utama PT Migas (Perseroda) Kota Bekasi, Apung Widadi menambahkan, kerjasama antara KSO Pertamina, Migas, dan Foster Oil & Energy sudah dilakukan perpanjangan hingga 2035.
Hal tersebut, kata Apung, akan banyak memberikan keuntungan untuk Kota Bekasi.
Keuntungan itu di antaranya, Proyeksi Dividen Rp50 Miliyar dan pendapatan yang mencapai Rp160 Miliyar dari Dana Bagi Hasil Migas langsung ke APBD dari Kemenkeu karena Kota Bekasi sebagai daerah penghasil Migas.
"Hingga 2035 nanti, proyeksi pendapatan untuk Kota Bekasi Deviden mencapai Rp50 miliar dan Rp160 miliar perkiraan DBH Migas langsung ke APBD," ujar Apung.(dpi)
Load more