Bila pertemuan terwujud, banyak dampak positif yang langsung dirasakan. Misalnya, stabilitas politik, ekonomi, dan keamanan bisa terjaga dengan baik.
Dampak ekonomi misalnya, bisa langsung bergerak karena pasar akan merespons positif sehingga dunia usaha bergairah dan investasi tidak terganggu.
Sedangkan untuk dampak politik, tentu akan semakin dewasa karena rakyat diajarkan untuk kompetitif, namun dewasa saat kompetisi berakhir. Hal ini tentu diperlukan untuk membangun negeri.
Sementara itu, residu perpecahan dan konflik horisontal juga dapat dicegah sehingga masyarakat tidak mudah terpecah-belah pasca-Pemilu dan Pilpres
Wakil Sekum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) itu juga berharap Prabowo Subianto berani mengambil kesempatan tersebut.
"Pertemuan itu tentu sangat positif demi kemajuan bangsa dan terwujudnya kedewasaan berpolitik serta terwujudnya Indonesia Emas 2045," tutup Anthony.(chm)
Load more