Mobil taktis (rantis) Maung MV3 Garuda Limousine produksi PT Pindad..
Sumber :
  • dok. Pindad

Pindad Dapat Pesanan 4.600 Maung, Ada Buat Mobil Dinas Menteri?

Selasa, 29 Oktober 2024 - 13:11 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut PT Pindad mendapat orderan 4.600 mobil Maung dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan) untuk dua tahun ke depan. 

"Ya, Pindad tentu sudah siapkan sesuai dengan orderan dari Kementerian Pertahanan kurang lebih 4.600 Maung selama 2 tahun ke depan. Alokasi produksinya di situ," ujar Erick di Jakarta, Selasa (29/10/2024).

Meski begitu, Erick tak menjelaskan apakah mobil Maung tersebut akan digunakan sebagai mobis dinas menteri dan pejabat eselon I. 

"Apakah nanti ada tambahan order tadi untuk kementerian, ya kembali mohon tanyakan kepada Dirut Pindad supaya ini kan line of produksinya harus diproyeksikan jangan sampai itu menjadi isu yang lain," ujarnya.

Erick memastikan pemerintah siap mendukung jika setiap menteri menggunakan kendaraan dinas mobil Maung buatan PT Pindad.

"Tentu kita mendukung ya, memang bagaimana penggunaan dari pada tadi, produksi dalam negeri harus kita tingkatkan," tuturnya.

Namun, Erick menyebut bahwa semua itu harus ada tahapan, sehingga harus ada pendataan terlebih dahulu untuk menentukan jumlah produksi nantinya.

"Tapi pasti ada tahapannya, ndak bisa harus langsung hari ini, karena line of produksinya harus di data, tapi Dirut Pindad yang lebih ngerti, yang pasti saya mendukung," ujar Erick.

Dia belum menyebutkan apakah sudah ada arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto terkait penggunaan kendaraan dinas produksi PT Pindad.

Sebelumnya Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu menyebut Presiden Prabowo Subianto bakal memfasilitasi para menteri hingga seluruh pejabat eselon 1 era pemerintahan saat ini dengan mobil Maung buatan PT Pindad (Persero) sebagai kendaraan dinas.

Hal itu disampaikan Anggito dalam acara Puncak Dies Natalis Ke-15 dan Lustrum III Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) di UGM, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin.

"Minggu depan saya akan pakai mobilnya Maung itu, mobilnya Pindad itu," ucap Anggito.

Menurut Anggito, Presiden Prabowo menginginkan penggunaan mobil impor sebagai kendaraan dinas ditiadakan di era pemerintahannya.

"Pak Prabowo sudah bilang, minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon 1 sama menteri, luar biasa," ujar Anggito.

Anggito mengatakan mobil Maung dirancang oleh Profesor Sigit Puji Santosa dari Institut Teknologi Bandung (ITB) yang juga Direktur PT Pindad dengan 70 persen menggunakan komponen dalam negeri.(nba)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral