Kepada Media Italia, Emil Audero Ungkap Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Katanya…

tvOnenews.com - Kepada Media Italia, Emil Audero akhirnya mengungkapkan mimpi Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026.

Emil Audero resmi memperoleh status Warga Negara Indonesia (WNI) bersama dengan Joey Pelupessy dan Dean James.

Ketiganya menjalani prosesi pengambilan sumpah di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Roma, Italia, pada Maret 2025 lalu.

Diketahui, Emil Audero memiliki garis keturunan dari ayahnya, Edy Mulyadi yang berasal dari Indonesia.

Kiper Palermo ini lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat pada 18 Januari 1997. 

Meskipun dilahirkan di Indonesia, Emil dibesarkan di Italia dan mengembangkan karier sepak bolanya di sana.

Sebenarnya, Emil Audero sudah lama menjadi incaran PSSI untuk memperkuat Skuad Garuda.

Namun, pada waktu itu, sang kiper lebih memilih untuk menunggu peluang bermain di Timnas Italia.

"Ayah saya orang Indonesia, saya telah bersama Italia di semua tim nasional level usia muda, tetapi panggilan tim senior tidak datang," ucap Emil Audero dilansir dari Tutto Mercato.

Lebih lanjut, Emil Audero secara terbuka mengungkapkan alasan mau bergabung dengan Timnas Indonesia.

Audero mengungkapkan bahwa minatnya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia bukan hanya karena memiliki keturunan Indonesia, tetapi juga setelah mendengar penjelasan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengenai perkembangan Tim Merah Putih.

"Erick Thohir, menjelaskan proyek tersebut kepada saya dan saya menerimanya, baik karena ikatan darah maupun ikatan profesional,” ujar Emil Audero.

Lebih lanjut, Audero mengungkapkan bahwa saat ini Timnas Indonesia sedang berjuang meraih mimpi ke panggung dunia. 

Hal itu pun membuatnya termotivasi bisa membawa Skuad Garuda tampil di Piala Dunia 2026.

"Indonesia sedang berjuang untuk tampil di Piala Dunia pertama mereka dalam sejarah, dan itu adalah tantangan yang membuat saya semakin termotivasi," sambungnya. 

Sebagai informasi, Timnas Indonesia saat ini menempati peringkat keempat di Grup C dengan raihan sembilan poin dari delapan pertandingan yang telah mereka jalani.