- Istimewa
Kondisi Terkini Ancol Setelah Sempat Terendam Banjir Rob, Bagaimana Aktivitas Pengunjung?
Jakarta, tvOnenews.com - Taman Impian Jaya Ancol memastikan aktivitas pengunjung tidak terganggu meski sempat terendam banjir rob pada Kamis (4/12) kemarin.
Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol, Daniel Windriatmoko mengungkapkan, pengunjung dan masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.
"Penting untuk diketahui, bahwa kejadian banjir rob ini tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di Ancol maupun akses menuju unit rekreasi lainnya," katanya kepada tvOnenews, Jumat (5//12).
Daniel memastikan pihak akan terus melakukan pemantauan serta penanganan terkait banjir rob yang tengah melanda wilayah Jakarta Utara agar tetap memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
"Ancol berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan dan penanganan terbaik agar dampak dari banjir rob dapat diminimalisir dan kenyamanan pengunjung tetap terjaga," ucapnya.
Sebelumnya, kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara terendam banjir rob pada Kamis (4/12) kemarin.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial terlihat air mengalir cukup deras ke arah jalan kendaraan.
Diketahui kawasan yang terdampak banjir rob ini yakni Dermaga Marina, terlihat air tumpah ke daratan sehingga tidak dapat dilalui kendaraan.
Meski genangan banjir tidak terlalu dalam, namun aktivitas di lokasi terlihat terganggu.
Menanggapi hal itu, Daniel mengatakan bahwa hari ini, Jumat (5/12) kondisi di kawasan wisata Ancol semakin membaik.
Pihaknya juga telah melakukan langkah antisipasi agar banjir tidak meluas ke area lainnya.
"Kondisi hari ini sudah membaik daripada kondisi rob kemarin, tim telah megantisipasi ini dan melakukan tindakan yang meminimalisir dampak banjir rob," katanya saat dihubungi.
Daniel memastikan, kawasan yang terdampak hanya Marina saja. Kini pihaknya telah melakukan penyedotan untuk mengurangi genangan air.
"Ancol terus memaksimalkan pengoperasian pompa air yang tersebar di sekitar kawasan Marina guna mempercepat proses pengeluaran air dan mengurangi genangan. Tim teknis juga terus memantau situasi secara real-time untuk memastikan penanganan efektif," ujarnya. (aha/dpi)