Massa aksi berkumpul di depan Patung Kuda, Senin (22/4/2024).
Sumber :
  • Aldi Herlanda-tvOne

Massa Aksi Padati Patung Kuda untuk Mengawal Putusan MK

Senin, 22 April 2024 - 10:37 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Massa aksi mulai memadati Patung Kuda, Jakarta Pusat disaat sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) berlangsung pada Senin (22/4/2024).

Pantauan tvOnenews.com di lokasi, sejumlah massa telah berkumpul sejak pagi. Mereka mengenakan atribut dan membawa sejumlah banner yang menuntut agar keputusan MK jujur dan adil.

Terlihat pula tiga mobil komando yang sudah terparkir di depan Patung Arjuna Wiwaha.

Adapun banner besar yang bertuliskan “Mengawal Para Hakim Mahkamah Konstitusi Gunakan Hati Nurani dan Akal Budi” dibentangkan di depan bundaran.

Massa aksi berkumpul di depan Patung Kuda, Senin (22/4/2024). Dok: Aldi Herlanda-tvOne

Arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan terpantau padat akibat penutupan di Jalan Medan Merdeka Barat. 

Pembatas beton sudah taruh di tengah jalan untuk menjaga aksi massa yang hendak merangsak masuk menuju gedung Mahkamah Konstitusi.

Di sisi lain, sejumlah personel kepolisian melakukan penjagaan guna mengantisipasi adanya kerusuhan dari para pendemo.

Tak hanya polisi, sejumlah aparat TNI turut bersiaga untuk melakukan pengamanan di sekitaran lokasi aksi. 

Seperti diketahui, hari ini MK akan mengumumkan putusan sidang sengketa Pilpres 2024.

Sidang putusan tersebut dimulai pada pukul 09.00 WIB. Aparat gabungan telah disiagakan di kawasan gedung MK.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan sebanyak 7.783 personel gabungan telah disiagakan untuk mengamankan jalannya putusan sidang sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi.

"Dengan pelaksanaan putusan dari MK ini, personel gabungan TNI-Polri sebanyak 7.783 sudah disiagakan sejak tadi malam," ujar Susatyo, Senin (22/4/2024).

Susatyo menjelaskan pihaknya juga melakukan pengamanan di sejumlah titik seperti gedung Bawaslu, KPU hingga MPR/DPR.

"Untuk di kawasan Monas sendiri sebanyak 5.250 dan sisanya berada di objek-objek KPU pemilu lainnya seperti KPU, Bawaslu termasuk DPR juga. Di berbagai sentra sentra ekonomi yang kami tempatkan," jelasnya.

Dirinya juga mengungkapkan telah melakukan rekayasa arus lalu lintas di ruas Jalan Medan Merdeka Utara hingga Medan Merdeka Barat.

Adapun pengalihan arus dimulai ruas Jalan Harmoni mengarah ke Jalan Merdeka Barat akan ditutup dialihkan ke Jalan Kesehatan.

Lalu Jalan Perwira yang mengarah Jalan Merdeka Utara juga ditutup dialihkan ke arah masjid dan Lapangan Banteng.

Kemudian, jalan dari Thamrin akan ditutup. Nantinya para pengendara yang melintas akan dialihkan ke Jalan Kebon Sirih yang mengarah ke Jalan Abdul Muis dan ke Patung Tani. (aha/nsi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
10:31
01:52
01:42
02:09
03:10
Viral