Terseok-seok di Indonesia, Marc Marquez Pesimis Raih Podium di MotoGP Mandalika 2025
- ANTARA/FAJAR SATRIYO
Jakarta, tvOnenews.com - Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez mengaku pesimis bisa raih podium di MotoGP Mandalika 2025. Hal ini tentu tanpa alasan, karena dirinya terseok-seok selama balapan di Indonesia.
Para pembalap saat ini tengah mempersiapkan diri tampil di MotoGP Mandalika 2025. Seri balapan ke-18 pada musim ini akan berlangsung di Sirkuit Mandalika pada Minggu (5/10/2025) mulai pukul 14.00 WIB.
Namun seri balapan ini menjadi akhir pekan yang sulit bagi sejumlah pembalap, salah satunya ialah Marc Marquez. Rider Ducati Lenovo itu terseok-seok sejak sesi latihan bebas di Sirkuit Mandalika.
Bahkan ia tak pernah finis di posisi tiga terbaik dari sesi latihan bebas, kualifikasi hingga sprint race. The Baby Alien juga untuk pertama kalinya turun di sesi Q1 musim ini.
Selain itu, dirinya menjalani sesi sprint race dengan hasil yang kurang baik setelah manuvernya sempat membahayakan Alex Rins. Memasuki lap pertama, Marc yang melakukan manuver sempat tertekan dengan posisi Luca Marini yang mengerem mendadak di depannya.
Marc yang menghindari posisi Marini kemudian sempat kehilangan kendali dan hampir bersenggolan dengan Rins yang berada di sampingnya. Beruntung Rins bisa menghindari Marc meski harus turun jauh ke posisi ke-18.
Atas insiden tersebut, Marc juga mengatakan bahwa akan sangat sulit bisa tampil lebih baik mengingat kondisi motornya yang tidak berjalan dengan baik.
Menjalani akhir pekan yang sulit membuat kakak kandung Alex Marquez itu pesimis bisa meraih podium di MotoGP Mandalika 2025. Ia menilai persaingannya sangat ketat dan akan sulit untuk melewati pembalap di depannya seperti Alex Marquez dan Pedro Acosta.
"Hasil terbaik adalah posisi keempat. Di depan Alex atau di belakang Alex, yaitu posisi kelima. Tapi juga ada Pedro Acosta. Jadi posisi saya untuk besok akan berjuang memperebutkan posisi dari urutan kelima sampai ketujuh," kata Marc Marquez, saat sesi konferensi pers pada Sabtu (4/10/2025).
"Tapi itu semua tergantung bagaimana kondisi dengan ban yang akan digunakan. Saya tidak bisa memprediksi apa-apa karena pada Jumat dengan menggunakan ban medium itu lebih sulit," tambah sang juara dunia.
Load more