News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Cuma Perkara Smash Keras Megawati Hangestri, Publik Turki Mulai Curiga Jangan-jangan Megatron di Manisa BBSK Bakal...

Aksi Megawati Hangestri Pertiwi bersama Manisa BBSK terus menyita perhatian. Publik Turki curiga Megatron akan dimainkan sebagai...
Minggu, 21 September 2025 - 11:01 WIB
Megawati Hangestri mantan pemain Red Sparks yang kini bermain di Manisa BBSK
Sumber :
  • Kolase akun Instagram Manisa BBSK Voleybol

tvOnenews.com - Kehadiran Megawati Hangestri Pertiwi di klub voli Manisa BBSK Turki terus menjadi pusat perhatian.

Sejak resmi bergabung, nama Megawati langsung mencuri sorotan, terutama setelah cuplikan video smash kerasnya saat sesi latihan tersebar luas dan menjadi viral di media sosial.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun dari euforia tersebut, muncul pertanyaan serius dari para penggemar voli Turki, di posisi manakah Megawati akan dimainkan?

Megawati Hangestri di Timnas Voli Putri Indonesia
Megawati Hangestri di Timnas Voli Putri Indonesia
Sumber :
  • Instagram

 

Sebuah pertanyaan yang tampak sederhana, tetapi menyimpan banyak makna, terutama jika melihat potensi besar yang dimiliki atlet asal Indonesia ini.

Rekam jejak Megawati memang mengesankan. Dua musim tampil di V-League Korea Selatan bersama Daejeon Red Sparks menjadikannya sebagai salah satu opposite hitter paling disegani di Asia.

Tinggi badan 185 cm, kekuatan spike luar biasa, serta mentalitas kompetitif menjadikannya rekrutan yang sangat berharga bagi Manisa BBSK.

Tak mengherankan jika media Turki secara terbuka menyebut bahwa Megawati bukan sekadar tambahan kekuatan, melainkan senjata utama dalam ambisi klub untuk bersaing di Liga Voli Turki musim 2025/2026, yang akan dimulai Oktober mendatang.

Meski telah mengikuti latihan penuh bersama tim, posisi Megawati di lapangan masih menjadi tanda tanya besar.

Megawati Hangestri di Manisa BBSK
Megawati Hangestri di Manisa BBSK
Sumber :
  • Instagram Manisa BBSK

 

Ketika bermain untuk Red Sparks, ia selalu menempati posisi opposite hitter, yakni penyerang utama yang kerap menjadi sumber poin. Namun kabarnya, Manisa memiliki rencana berbeda.

Hal ini terungkap dari unggahan akun Instagram fanbase Manisa BBSK, @manisabbskvoleybol.fan.

Saat salah satu pengikut bertanya, “Posisi apa yang Mega mainkan di sana?”, akun tersebut menjawab:

“Pelatih tahu hal ini tapi saya rasa dia akan bermain sebagai setter opposite.”

Jika prediksi ini benar, Megawati akan mendapat peran ganda: tetap sebagai eksekutor utama serangan, sekaligus mengambil peran lebih besar dalam skema tim, termasuk dalam aspek pertahanan.

Sebuah peran kompleks yang menunjukkan betapa besarnya kepercayaan klub terhadap kemampuannya.

Megawati telah membantu Manisa merebut trofi pramusim Ferdi Zeyrek 2025, namun debut resminya di liga utama masih belum terjadi.

Para penggemar di Turki pun masih menantikan penampilan kompetitif pertamanya, sebagai bukti konkret bahwa kehadirannya benar-benar akan membawa perubahan besar bagi Manisa.

Menariknya, di tengah antusiasme tinggi dari publik Turki, Megawati justru harus kembali ke Indonesia untuk memperkuat Surabaya Bank Jatim di ajang Livoli Divisi Utama 2025. 

Pelatih Bank Jatim, Eko Waluyo, membenarkan bahwa Megawati telah tiba di Indonesia.

“Sejauh ini kami belum tahu, yang jelas Megawati Hangestri Pertiwi sudah tiba malam tadi dari Turki dan menonton kami bermain di final hari ini,” ujarnya, dikutip dari tvOnenews.

Kehadiran Megawati tentu menambah semangat tim, sekaligus membangkitkan antusiasme penggemar voli di Indonesia.

Namun, ada pula kekhawatiran mengenai kondisi fisiknya, mengingat jarak dan waktu tempuh antara Turki dan Indonesia yang cukup menguras energi.

Belum ada kepastian apakah ia akan tampil di babak final four Livoli. 

Jika Bank Jatim lolos hingga tahap tersebut, besar kemungkinan Megawati baru kembali ke Turki setelah 18 Oktober 2025, artinya ia akan absen di pekan-pekan awal Liga Turki.

Kini, Megawati berada dalam situasi unik yakni membela dua tim di dua negara dengan ekspektasi yang sama besarnya.

Di satu sisi, ia diharapkan mampu membawa Manisa BBSK bersaing di level tertinggi liga Turki.

Di sisi lain, ia tetap menjadi andalan Bank Jatim dan bagian penting dalam persiapan tim nasional Indonesia menuju ajang seperti SEA Games.

Meski posisinya di Manisa masih menjadi misteri, satu hal yang tidak diragukan adalah pengaruh besar Megawati, baik di panggung nasional maupun internasional.

Smash kerasnya bukan hanya menjadi bahan perbincangan, tetapi juga simbol dari kualitas dan konsistensinya sebagai salah satu atlet voli terbaik Asia saat ini.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dengan pengalaman, teknik, dan determinasi yang dimilikinya, Megawati jelas bukan sekadar pemain.

Ia adalah ikon, dan kehadirannya kini dinantikan tidak hanya oleh satu negara, tetapi oleh dua. (udn/tsy)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT