Menolak Redup? Dua Bulan Tinggalkan Red Sparks, Legenda Voli Korea Masih Bicarakan Kehebatan Megawati Hangestri: Tak Ada Pemain..
- Instagram Red Sparks
tvOnenews.com - Dua bulan lebih pasca hengkang dari Red Sparks, Megawati Hangestri ternyata masih dibicarakan oleh legenda hidup Voli Korea hingga jurnalis ternama.
Ketika seorang pemain sudah meninggalkan negara dan klub yang dibesarkan namanya dan prestasinya, maka pemain tersebut juga secara perlahan dilupakan.
Tapi hal itu tak berlaku bagi Megatron, bukan cuma skill volinya saja, tapi kepribadiannya juga banyak diakui.
Setelah meninggalkan Korea pada 10 April lalu, banyak pihak yang menyayangkan keputusannya.
Berbagai upaya dilakukan untuk membuat Megawati Hangestri bisa bertahan di Red Sparks, khususnya di Liga Voli Korea atau V-League.
Bahkan, beberapa tim pesaing siap membajak Megawati Hangestri, melihat performa impresifnya di partai final yang hampir membuat Ratu Voli Korea gagal juara V-League.
Ko Hee-jin pun gagal membujuk Megawati Hangestri untuk stay memperpanjang kontraknya.
- Kolase tvOnenews.com/ KOVO
Diketahui, Megawati Hangestri sudah kembali ke Indonesia pada tanggal 10 April, dan diantar langsung oleh staf dan pelatih Ko Hee-jin dari Red Sparks.
Momen kepulangan Megawati Hangestri menjadi sorotan karena Ko Hee-jin yang ikut mengantarkan langsung.
Megatron menggunakan bus Red Sparks untuk terakhir kalinya ke Bandara Incheon, Korea Selatan.
Pelatih termuda V-League, Ko Hee-jin tak kuasa menahan tangis seraya melepas kepergian pemain kesayangannya di bandara Incheon.
Mantan middle blocker Blue Fangs itu tak berhenti berterima kasih atas peran penting Mega bagi tim.
Sementara itu, baru-baru ini Jurnalis Olahraga Korea, Jeong Da-woo mengungkapkan tim yang paling mengesankan sepanjang turnamen V-League 2024/2025.
Tanpa ragu, dirinya menyebut Jung Kwan Jang Red Sparks.
"Karena peran tim pendukung seperti mereka lah yang membuat kemenangan Kim Yeon-koung terasa lebih bersinar," ungkapnya dilansir dari kanal youtube Sports Toto.
"Kalau Jung Kwan Jang tampil buruk seperti di gim pertama, mungkin euforianya tidak sebesar ini, tapi karena mereka menunjukkan pertarungan luar biasa, saya rasa mereka luar biasa," ujarnya.
Load more