News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Seusai Gagal Bawa Red Sparks Juara, Megawati Hangestri Tetap Punya Catatan Mengesankan Ini

Atlet bola voli putri asal Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi gagal membawa timnya, Red Sparks juara Liga Voli Korea 2024/2025.
Selasa, 8 April 2025 - 22:17 WIB
Megawati Hangestri
Sumber :
  • KOVO

Jakarta, tvOnenews.com - Atlet bola voli putri asal Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi gagal membawa timnya, Red Sparks juara Liga Voli Korea 2024/2025.

Red Sparks harus mengakui kekalahan atas Pink Spiders pada pertandingan leg kelima Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Meski gagal membawa Red Sparks juara, Megawati Hangestri ternyata tetap memiliki catatan mengesankan pada final tersebut.

Megawati tercatatat mencetak poin tertinggi sebanyak 37 poin, yang mana menjadi krusial selama laga.

Red Sparks kalah dari Pink Spiders dalam pertarungan sengit dengan skor 2-3 (24-26, 24-26, 26-24, 25-25, 13-15).

Megawati dan kawan-kawan tertinggal lebih dulu pada dua set pertama, namun mampu memberikan perlawanan hingga menyamakan kedudukan sebelum tumbang pada set terakhir.

Kedua tim bersaing poin sejak set pertama dengan mencetak poin imbang 3-3 hingga 6-6. Red Sparks berhasil memperlebar jarak setelah technical timeout pertama dan terus memimpin hingga 19-14.

Namun, Pink Spiders yang tampil di hadapan pendukung tuan rumah terus mengejar hingga unggul 22-21. Megawati mencetak beberapa poin penting hingga memaksakan laga berlanjut saat imbang 24-24 sebelum Pink Spiders mengamankan dua poin untuk memenangkan set pertama dengan skor 26-24.

Persaingan sengit kembali tersaji pada awal set kedua, sebelum Red Sparks kembali mengambil alih permainan dengan mencetak poin 8-4. Kegagalan beruntun yang dilakukan anak asuhan Ko Hee-jin membuat tuan rumah perlahan mengejar hingga 11-12.

Red Sparks kembali memperlebar jarak dengan selisih empat poin saat meraih skor 16-12. Namun, gempuran Kim Yeon Kioung dan Tutku Burcu Yuzgenc membuat Pink Spiders terus memperkecil ketertinggalan hingga 19-21.

Megawati kemudian mampu membawa Red Sparks menjauh 24-21. Namun, Pink Spiders terus menggempur hingga menyamakan skor menjadi 24-24 dan berbalik memimpin dengan skor 26-24 untuk menutup set kedua dengan kemenangan.

Kebangkitan Red Sparks terjadi pada set ketiga ketika mencetak poin beruntun untuk memimpin dengan skor 7-1. Pink Spiders berusaha mengejar ketertinggalan dan memangkas skor menjadi 3-8.

Red Sparks terus memimpin namun selisih poin semakin kecil saat Pink Spiders memangkas 20-21. Persaingan kedua tim semakin ketat menuju match poin, namun, Vanja Bukilic berhasil membawa Red Sparks mengamankan set ketiga dengan skor 26-24.

Megawati dan kawan-kawan melanjutkan dominasi pada set keempat saat memperlebar jarak poin 8-3. Mereka terus memimpin hingga 19-11.

Pink Spiders nyaris membalikkan keadaan saat mengejar hingga 23-24, namun, spike keras Megawati mengantar Red Sparks mengamankan set keempat dengan skor 25-23.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Adu kehebatan kedua tim berlanjut pada set kelima ketika saling mencetak poin dari awal set. Kedua saling mengejar poin hingga Pink Spider memimpin dengan 8-7. Megawati mencetak poin untuk membuat skor menjadi 8-8.

Pink Spiders kembali unggul namun terus dibayangi Red Sparks yang terus mengejar hingga 13-14, namun spike terakhir dari Tutku yang tak bisa terbendung mengantar Pink Spiders memenangkan set kelima dengan skor 15-13 sekaligus memastikan gelar juara Liga Voli Korea musim 2024 - 2025.(ant/lgn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT