Pelan-pelan Lupakan Megawati Hangestri, Inkusi Jadi Konsklusi Red Sparks di Liga Voli Korea

Jakarta, tvOnenews.com - Bantahan Megawati Hangestri untuk bergabung kembali dengan Red Sparks ternyata dipatahkan oleh sang atlet sendiri. Walau Red Sparks menginginkan Megatron kembali, nyatanya sosok baru perlahan membuat Megawati Hangestri mulai terlupakan. 

Adalah Enkhsoyol Jamiyanpurev, debutan anyar jebolan pelatih baru Kim Yeon-kyung di acara Rookie Coach Kim Yeon-kyung, yang menjadi andalan baru bagi Red Sparks. 

Di usianya yang baru 20 tahun, Enkhsoyol sudah memiliki tinggi badan 180 cm. Dia menjadi pengganti bagi Wipawee Srithong yang tak kunjun pulih dari cedera. 

"Saya pikir dia menjadi kartu terbaik yang kami pilih dari kandidat kuota Asia, dia akan berkembang seiring dengan berjalannya waktu," kata Ko Hee-jin dikutip dari laman Oh My News, Kamis (25/12/2025). 

Enkhsoyol memang belum mendapatkan kemenangan di laga debutnya. Namun dia sudah tampil ekspresif dalam laga melawan GS Caltex tersebut. 

Pemain asal Mongolia ini sudah berada di Koea sejak 2022 lalu. Dengan kemampuannya, sang pemain memang tak perlu lagi beradaptasi dengan tim. 

Enkhsoyol pun mampu menarik kembali penggemar Red Sparks yang pelan-pelan meninggalkan klub setelah penampilan buruk tim sejak awal musim. 

Kini Red Sparks pun akan bertemu dengan Hyundai E&C  Hillstate pada Kamis (25/12/2025). Enkhsoyol pun kembali menjadi sorotan dengan tiket pertandingan yang sudah terjual habis. 

Rating penonton televisi pun diprediksi akan menjadi pecah rekor di musim ini mengingat waktu pertandingan yang bertepatan dengan libur akhir tahun. 

Pada laga debutnya, Enkhsoyol membuat rating televisi untuk Liga Voli Kore naik menjadi 1,41 persen, menjadi peringkat kedua di musim ini setelah pada November lalu laga GS Caltex melawan Red Sparks memiliki rating televisi sebesar 1,42 persen. (hfp)