Selain Bekerja Jangan Lupa Baca Zikir ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang Bisa Cepat Melunasi Utang
- dok.ilustrasi freepik
Jakarta, tvOnenews.com- Ada satu amalan sunnah yang pernah disampaikan Ustaz Adi Hidayat agar bisa melancarkan rezeki.
Bahkan bukan hanya rezeki, tapi juga bisa bantu melunasi utang. Hal ini disampaikan Ustaz Adi atau disapa UAH dalam satu ceramahnya.
- dok.ilustrasi freepik
Amalan ini mampu melancarkan rezeki hingga pengabulan doa lebih cepat juga, simak penjelasan di bawah ini.
Memang agama Islam mengajarkan beragam amalan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menyempurnakan ibadah. Salah satu sunnahnya, shalat tahajud.
Ternyata masih ada amalan baik lainnya yaitu dzikir. Ini jadi saran baik dari Ulama Muda Indonesia itu.
Dalam ceramahnya, disampaikan amalan dzikir ini, berfungsi semakin memudahkan doa atau hajat, dan seseorang cepat dikabulkan doanya, bila dibaca setelah shalat tahajud.
Mengutip dari ceramah dari YouTube Adi Hidayat Official, dikutip Minggu (6/7/2025). Ustaz Adi menjelaskan amalan zikir dan doa shalat tahajud.
"Ada salah satu ayat yang bisa memberikan inspirasi kepada kita, diterapkan di setiap kehidupan termasuk ketika akan berinteraksi dengan Al Quran," kata Ustaz Adi Hidayat.
Kemudian, Ustaz Adi mengatakan zikir tersebut menjadi doa yang sudah dicantumkan dalam Surah Al-Anbiya ayat 87-88.
"Doa ini tercantum di Quran surah Al Anbiya di ayat 87 sampai 88 pada kisah Nabi Yunus," ungkapnya.
Berdasarkan kandungan Surat Al Anbiya ayat 87 sampai 88 menceritakan kesabaran Nabi Yunus AS saat ditelan ke dalam perut paus.
Surat ini dibaca ketika di dalam perut paus, Nabi Yunus AS memanjatkan sebuah doa dari dua ayat tersebut.
Makanya umat Muslim dapat memanjatkan dzikir ini setelah shalat tahajud sebagai bentuk usaha mewujudkan hajatnya.
"Nah dalamkan doa ini termasuk kalau kita ingin berusaha berinteraksi dengan kebaikan. Kayak kita misalnya mau coba menghafal Quran, mau coba membaca Quran dengan baik dan niat (doa) baik lainnya," pesan Ustaz Adi menjelaskan.
Berikut bacaan Surat Al-Anbiya Ayat 87 sebagai zikir setelah Shalat Tahajud:
لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ
Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minaz-zaalimiin.
Artinya: "Tidak ada tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang zalim." (QS. Al-Anbiya, 21:87).
"Pertama, Lailahaillallah ini dasar semua kehidupan. Dari kalimat inilah kita tercipta, dari kalimat ini kita diminta untuk beribadah," papar UAH.
"Jadi tujuan kita beribadah kepada Allah SWT untuk Lailahaillallah. Hadirnya kita di sini hidup di dunia Lailahaillallah, bahkan orang berjuang jihad fisabilillah sampai wafat karena Lailahaillallah," pesan Ustaz Adi Hidayat.
"Bahkan kalau ada orang bisa mengucapkan Lailahaillallah di akhir hidupnya dijamin oleh Nabi Muhammad SAW masuk surga," tambahnya.
Lebih lanjut, ia memaparkan setelah kata Lailahaillallah, yakni Subahanaka yang berasal dari kata ucapan "Subahanallah".
Setelah pelafalan di atas. Ia pun mengatakan agar memuji Allah SWT dengan nama-nama baiknya.
"Karena itu ketika kita mengatakan Subhanallah, Ya Allah aku meyakini nggak ada Tuhan selain Engkau, nggak ada sifat-sifat yang layak kecuali apa yang telah Engkau tetapkan," jelasnya.
"Aku mohon ampun Ya Allah, selama ini Innikuntu Minaz-zalimin, aku salah, aku katakan Tuhan hanya Engkau tapi aku kadang dipermudah dunia, aku ikut sesembahan dunia, aku salah ya Allah," tegas Ustaz Adi. (klw)
Load more