News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ternyata Ini Alasan Kuat Megawati Hangestri Tinggalkan Korea dan Red Sparks, Sesuai dengan Ajaran Islam

Megawati Hangestri telah pulang ke Indonesia usai resmi cabut dari Red Sparks dan Liga Voli Korea, Kamis (10/4/2025). Dalam dialog di tvOne ia menjelaskan alasan kuat dirinya kembali ke Tanah Air.
Kamis, 17 April 2025 - 14:37 WIB
Atlet Voli Muslim Megawati Hangestri saat Wawancara dengan tvOne dalam Program Apa Kabar Indonesia Siang
Sumber :
  • Tangkapan Layar tvOne

tvOnenews.comMegawati Hangestri telah pulang ke Indonesia usai resmi cabut dari Red Sparks dan Liga Voli Korea, Kamis (10/4/2025).

Sebagaimana diketahui Megawati Hangestri telah menyelesaikan tugasnya setelah dua tahun membela Red Sparks di ajang V-League.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelumnya Megawati Hangestri mengantarkan Red Sparks keluar sebagai runner-up setelah kalah dari Pink Spiders dengan agregat 2-3 di final pada Selasa (8/4/2025) malam WIB.

Setelah itu, pevoli asal Jember itu secara mengejutkan mengumumkan tak akan memperpanjang kontraknya Bersama Red Force dan memilih hengkang dari Korea.

Melansir dari Yonhap News, Mega memutuskan untuk pulang ke Indonesia yang tentunya juga bukan tanpa alasan.

Salah satu staff official Red Sparks menjelaskan bahwa Mega memilih keputusan ini karena kondisi kesehatan ibunya.

"Megawati Hangestri sangat bahagia selama dua musim bersama Red Sparks sehingga dia sangat ingin memperbaharui kontraknya," kata agen Megawati Hangestri, Rabu (9/4/2025).

"Kesehatan ibunya yang buruk membuatnya menyerah untuk bertahan di Liga Voli Korea karena dia ingin merawatnya," kata sang agen.

Kemudian Mega tak membutuhkan waktu lama untuk pulang ke Indonesia, yakni memutuskan Kembali ke Tanah Air pada Kamis (10/4/2025).

"Saya akan Kembali ke negara asal saya (Indonesia) hari ini. Setelah pertandingan, pelatih mengadakan pesta penutupan dan kami memberikan ucapan perpisahan kepada rekan satu tim," kata Mega kepada media Korea.

"Kami akan Kembali ke Indonesia dengan penerbangan pukul 10.30 pagi hari Waktu Korea (08.30 WIB)," tulis Naver Sports.

Mega juga mengucapkan terima kasih kepada para penggemar melalui unggahan di Insta Story Red Sparks pada pagi ini.

Menilik dari kabar yang beredar, Ko Hee-jin selaku sang pelatih, Kedutaan Besar Republik Indonesia hingga Media Korea juga melepas kepergian Megawati Hangestri.

Terbaru dalam wawancara eksklusif tvOne di Program Apa Kabar Indonesia siang. Megatron, sapaan akrabnya mengatakan bahwa selama di Korea ia selalu kangen Indonesia.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Di korea enak karena lingkup asia cuma suasana di rumah tetap lebih nyaman,” ujar Megawati.

Bahkan meski sedang di Surabaya Megawati Hangestri juga mengaku tetap rindu rumah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT